PTC Tergenang
Imbas hujan tanpa henti, dua pasar di Subang terancam terendam banjir. Beberapa kios di blok sayuran Pasar Ciasem bahkan sudah terendam setinggi mata kaki.
Kepala Bidang Pasar Dinas Usaha Koperasi Perdagangan, Perindustrian dan Pasar, Subang, Junaedi, mengatakanada dua pasar yang berpontensi terendam banjir.
Baca juga: Jakarta Banjir Lagi, Wakil Ketua DPRD DKI Minta Komitmen Pemprov Benahi Infrastuktur
Di Pamanukan, kata Junaedi, aktivitas jual beli masih berjalan, yang tergenang hanya kios di bagian sisi jalan utama area Pamanukan Trade Center (PTC).
"Sejauh ini masih terpantau aman, aktivitas jual beli masih berlangsung, kalau pasarnya lantai satu belum terendam, hanya basemennya saja, karena elevasinya itu tinggi sekitar dua meter," kata Junaedi ketika dikonfirmasi Tribun melalui sambungan telepon, Senin (8/2/2021).
Untuk di Pasar Ciasem Junaedi mengatakan yang tergenang hanya sebagian kecil di area blok sayuran.
"Saya kira hanya dua itu, ya, karena seperti di Ciasem memang belakang pasar itu ada aliran yang merupakan rawan atau titik penyebab banjir," ujarnya.
Junaedi menambahkan, sementara pihaknya masih melakukan pendataan guna mengantisipasi risiko jika terjadi banjir.
"Semuanya diharapkan tetap tenang, waspada perlu ditingkatkan, aktivitas jual beli harus berjalan, apa lagi pasar, kan, termasuk penyedia bahan pangan, kalau tutup masyakat mau beli ke mana nanti," imbuhnya.
Diketahui sebelumnya, Ciasem terdampak banjir sejak Minggu (7/2/2021) siang dan Pamanukan mulai tergenang banjir pada Senin (8/2/2021) dini hari.
Tol Kertajati Cipali Ditutup
Banjir di pintu Tol Kertajati di ruas Tol Cipali, Kabupaten Majalengka, memaksa pintu tol tersebut ditutup.
Hal itu membuat sejumlah kendaraan yang hendak memasuki atau keluar dari pintu tol tersebut dialihkan.
Kasat Lantas Polres Majalengka, AKP Luky Martono mengatakan, pihaknya sudah melakukan penutupan pintu tol sejak malam hari di saat kawasan tersebut tergenang banjir.