News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kepergok Mengais Sisa Makanan di Tong Sampah, Seorang ART Ngaku Kelaparan, Tak Digaji Bertahun-tahun

Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pariyem bersama putrinya yang berusia 12 tahun. Pariyen kepergok mengais sisa makanan di tong sampah. Ternyata ia tengah kelaparan.

TRIBUNNEWS.COM- Seorang ART kepergok mengais sisa makanan di tong sampah.

Ternyata ART tersebut  kelaparan.

Bahkan ia juga tak digaji selama bertahun-tahun.

Sementara majikan beralasan, gaji tersebut tak dibayarkan agar si pembantu punya tabungan.

Kisah pilu dialami seorang asisten rumah tangga bernama Pariyem (44) di Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Jawa Timur.

Pasalnya, selama bertahun-tahun ia mengaku gajinya tak dibayar oleh majikannya.

Kasus tersebut terungkap setelah Pariyem yang melompat dari lantai dua rumah majikannya itu diketahui warga sekitar pada Selasa (16/2/2021) dini hari.

Warga yang curiga dengan gerak-gerik Pariyem saat itu lalu berusaha mengamatinya dari kejauhan.

Tapi warga kemudian terkejut setelah mengetahui Pariyem menuju tong sampah di dekat rumah majikannya itu.

Sebab, Pariyem diketahui sedang mengais sisa makanan di tong sampah itu untuk dimakan.

Baca juga: Merasa Istrinya Dilirik, Pria Ini Tak Terima Lalu Aniaya Pemuda yang Sedang Asyik Nongkrong

Baca juga: Sakit Hati Sering Dimaki, Pria Ini Nekat Aniaya dan Rampok Majikannya, Istri Ikut Terlibat

Baca juga: Bekerja di Majikan Dokter, ART Ini Nekat Curi Perhiasan Emas dan Dollar Selama 4 Tahun

Mengetahui ada yang ganjil, warga yang memergoki Pariyem sedang makan sampah tersebut lalu mendekatinya dan berusaha mencari tahu alasan di baliknya.

"Pariyem lalu menceritakan bahwa dia kelaparan saat bekerja di rumah majikannya sehingga kerap mencari sisa makanan di tong sampah.

Serta gajinya sebagai pembantu selama bertahun-tahun juga lama tidak diberikan,” kata Plh Kapolsek Mayangan AKP Suharsono, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (17/2/2021).

Merasa iba dengan kondisi yang dialami Pariyem tersebut, warga lalu melaporkannya kepada aparat desa dan kecamatan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini