News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gaya Pidato Wali Kota Solo Gibran Dapat Sorotan, Psikolog Sebut Mirip Jokowi dan Cenderung Introvert

Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gaya Pidato Wali Kota Solo Gibran Dapat Sorotan, Psikolog Sebut Mirip Jokowi dan Cenderung Introvert

Kekauan dalam penyampaian pidato, sambung Abdul, karena pribadi Gibran yang cenderung introvert.

Berbicara di khalayak menjadi satu tantangan bagi dirinya.

"Gibran harus belajar lebih spontan dalam komunikasi sosial politik. Lebih spontan, lebih banyak membuka diri, komunikasi dengan banyak orang," tutur Abdul.

Cara tersebut bisa dilakukan untuk meningkatkan kemampuan orasi Gibran ke depannya.

"Termasuk mengartikulasikan kata-kata, pesan yang natural dan enak. Itu akan memperkuat karakternya," ucapnya.

Baca juga: Hadiri Pelantikan Gibran, Ini Harapan FX Hadi Rudyatmo untuk Wali Kota Solo yang Baru

Baca juga: Mengintip Penampilan Istri Gibran & istri Bobby Nasution saat Pelantikan, Siapa yang Paling Menawan?

Catatan Pidato Gibran

Gibran Rakabuming Raka menyampaikan pidato pertamanya menjadi Wali Kota Solo seusai pelantikan dan pengambilan sumpah dan di sampingnya foto Jokowi di Grha Paripurna DPRD Kota Solo, Jumat (26/2/2021). (TribunSolo.com/Istimewa)

Isi pidato Gibran Rakabuming Raka saat dilantik jadi Wali Kota Solo menyiratkan penerapan model kepemimpinan yang akan dipilihnya.

Psikolog UNS Solo, Abdul Hakim mengatakan, secara implisit, Gibran hendak melanjutkan dua model kepemimpinan.

Yakni, Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat masih Wali Kota Solo dan FX Hadi Rudyatmo.

"Tapi tidak seideologis Pak Rudy. Gibran akan fokus pada hal-hal praktis dan teknokratis," ungkap dia kepada TribunSolo.com, Jumat (26/2/2021).

Pengembangan industri kreatif dan co-working space menjadi perhatian Gibran selama memimpin.

Namun, Abdul masih memiliki catatan soal isi pidato yang disampaikan Gibran.

Itu terkait masih lemahnya visi kebudayaan di dalamnya.

"Padahal budaya itu menjadi persoalan pelik di Solo," ucap Abdul.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini