News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Surdin dan Haminah Tewas Tertimpa Truk Batubara yang Terbalik, Kini Ketiga Anaknya jadi Yatim Piatu

Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan suami istri tewas setelah tertimpa truk bermuatan batubara yang terbalik.

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan suami istri tewas setelah tertimpa truk bermuatan batubara yang terbalik.

Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Lintas Sumatera Muaraenim-Lahat, tepatnya di Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, Lahat, Senin (8/3/2021) sore.

Kini ketiga anak pasutri itu menjadi yatim piatu.

Informasi yang didapat Sripoku.com, Surdin dan Haminah sudah memiliki tiga anak.

Dikatakan seorang warga di Desa Gedung Agung, Kecamatan Merapi Timur yang menjadi tempat kediaman kedua korban, Aziz, kedua korban memiliki dua anak yang sudah berkeluarga.

Sementara satu anak lainnya, masih berstatuskan pelajar.

"Saat kejadian, kedua korban ini hendak ke Pasar Muaraenim," kata Azis.

Baca juga: Seorang Pria Tewas Usai Jatuh dari Lantai 2 Mal di Surabaya, Diduga Bunuh Diri, Identitas Terungkap

Baca juga: Gara-gara Warisan, Seorang Wanita Ditikam Adik Ipar hingga Tewas, Pelaku Beraksi saat Korban Tidur

Saat in, Azis mengatakan, kedua korban sudah dibawa ke rumah duka dan akan segera dimakamkan.

Sementara itu, Darmi selaku Camat Merapi Timur juga mengatakan kedua korban itu merupakan pasangan suami istri.

"Ya, mereka warga kami dan memang berstatuskan pasangan suami istri," kata Darmi.

Kapolres Lahat, AKBP Achmad Gusti Hartono SIK, melalui Kasat Lantas Polres Lahat, AKP Adriansyah SIK, mengatakan peristiwa tragis ini terjadi Senin (8/3/2021) sekira pukul 15.00.

Surdin mengendarai motor Honda Supra No.Pol BG-2647-EX berboncengan dengan Haminah melaju dari arah Lahat ke arah Kabupaten Muaraenim.

Nahas, saat berada di Jalan Lintas Sumatera MuaraEnim-Lahat, tepatnya di Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, dari arah berlawanan melaju truk besar R10 nopol BG8491UK bermuatan batubara puluhan ton yang dikendari Safran (43), warga Desa Riding, Kecamatan Pangkalan Lampam, Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Truk melaju cepat dan saat berada di lokasi terdapat jalan menikung dan bergelombang sehingga mengalami slip hilang kendali dan terguling ke kanan kemudian menimpa kedua korban hingga keduanya tewas.

Baca juga: Detik-detik Wanita di Indramayu Tewas Ditikam Adik Ipar, Korban Diserang Pelaku Saat Tidur di Kamar

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini