Api itu pertama kali muncul sekitar pukul 01.00 WIB.
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti bagian mana milik PT Pertamina RU VI Balongan yang terbakar.
Jalan menuju PT Pertamina RU VI Balongan pun ditutup sementara oleh petugas untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.
Pantauan Tribuncirebon.com, api membumbung tinggi dan menimbulkan kepulan asap tebal.
Langit di Kabupaten Indramayu bahkan menyala terang walau malam hari akibat besarnya api.
Salah seorang warga Desa Balongan, Darmanto (42) mengatakan, sebelum muncul api, dirinya mengaku mendengar bunyi ledakan yang nyaring.
"Ada ledakan, bareng sama petir, terus gak lama muncul api besar," ujar dia.
Berita lain terkait berita populer hari ini.
(Tirbunnews.com)