7. Pukul 02.00 sampai di Lumban Lobu dan RT memberi kunci motor kepada DN untuk mengambil alat-alat yang dipersiapkan.
8. Para tersangka berjalan melewati persawahan.
9. Sampai dirumah korban, tersangka JH menuju jendela samping diikuti RT. Sementara, DN mengawasi di belakang rumah.
10. JH mencongkel jendela menggunakan pisau.
11. JH masuk ke dalam rumah melalui jendela sambil membawa pisau. Sementara, RT duduk di bawah jendela dan DN masih di belakang rumah.
12. Berselang 2 menit kemudian, lampu menyala dan terdengar suara perempuan minta tolong dan suara kursi jatuh sehingga RT memanggil JH tapi tidak ada jawaban, beberapa menit kemudian JH memanggil RT, dengan mengatakan “bantu jo”.
13. RT masuk kerumah melalui jendela yang sama.
14. RT melihat korban hanya memakai baju dan celana dalam. Pada mulut korban terdapat kain putih sedangkan posisi JH tangan kiri menekan leher, tangan kanan memegang pisau dan lutut menekan tangan korban.
15. RT menutup mulut korban menggunakan tangannya dan JH naik keatas tubuh korban sambil menjepit dan menekan tubuh korban.
16. Pada saat menutup mulut korban RT melihat ke arah pintu dan langsung membuka pintu dengan tujuan melarikan diri.
17. Pada saat RT lari ke pintu, kain di mulut korban lepas, sehingga RT kembali lagi memasukkan kain ke mulut korban sementara JH melakukan penusukan terhadap korban.
18. Setelah mengetahui korban tidak bergerak, RT dan JH langsung melarikan diri melalui pintu depan, sementara DN sudah berada di samping rumah korban.
19. Para tersangka melarikan diri melalui persawahan ke lokasi sepeda motor yang diparkirkan.
20. Para tersangka pergi ke Desa Simangkuk dengn tujuan bersembunyi, sepeda motor dikendarai RT.