News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berkat Tes DNA, Misteri Kerangka Manusia di Rumah Kosong Selama 20 Tahun di Simalungun Terungkap

Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Kiri) Rumah yang sudah ditinggal 20 tahun oleh penghuninya dan (Kiri) petugas saat mengevakuasi kerangka manusia.

Di mana Edward Ompusunggu menyimpan surat berobat sebelum meninggal di rumah kosong.

"Dari rekam jejak dan surat berobat yang ada di TKP, kerangkanya berada di rumah kosong itu selama 1 tahun 5 bulan. Jadi sanking lebarnya rumah itu tidak ada warga sekitar yang mencium bau. Pihak keluarga sudah kami sampaikan dan sudah dilakukan Tes DNA dan hasilnya nanti kami sampaikan ke Labfor Mabes Polri," kata Kapolsek.

Kejadian Sebelumnya

Tengkorak manusia itu ditemukan pertama kali, Senin (31/5/2021) malam. (TRIBUN MEDAN/ ALIJA)

Sebelumnya, sebuah rumah kosong yang berlokasi di Jalan Asahan, Nagori Siantar Estate, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun didatangi pihak kepolisian usai ditemukannya tulang belulang manusia di dalamnya.

Tengkorak manusia itu ditemukan pertama kali, Senin (31/5/2021) malam.

Polsek Bangun selanjutnya mengevakuasi tengkorak yang berada di dekat kamar mandi rumah milik Pa Ginting/Kristina Br Kaban tersebut.

Baca juga: Pencari Ayam Hutan di Tana Toraja Temukan Kerangka Manusia

"Informasi dari warga bahwa ada ditemukan kerangka/tengkorak yang tidak dikenali di sebuah rumah kosong. Adapun warga yang pertama kali menemukan adalah Yusri dan Riduan Sinaga," ujar Kapolsek Bangun AKP Lambok Gultom.

Kapolsek mengatakan, saat pertama kali ditemukan, kondisi sesosok manusia itu sudah dalam keadaan tinggal rangka dan tidak ada ditemukan Identitas yang jelas di sekitar tubuh korban.

"Selanjutnya korban dievakuasi dan akan dilakukan autopsi," katanya seraya mengatakan rumah sudah dipasangkan garis polisi untuk kebutuhan penyelidikan.

Pantauan Tribun Medan, Selasa (1/5/2021), kondisi rumah berada jauh dari tetangga-tetangga yang ada di sekitarnya.

Rumah yang mulai dihuni lumut dan semak-semak tersebut memiliki halaman yang luas.

Ada pula plang bertuliskan rumah tersebut dimiliki ahli waris keluarga.

Sementara itu, seorang pedagang nasi bungkus, Ijun mengatakan tak tahu menahu bahwasanya di rumah kosong tersebut tersimpan sesosok tengkorak.

Baca juga: 18 Tahun Jadi Misteri, Yunus dan Anak Ditemukan Sudah Jadi Kerangka Terbungkus Satu Mukena

"Dulu, cium bau itu udah sering. Cuma nggak tahu ada mayat di rumah itu. Apalagi ini kan, jalan besar. Sering mobil lewat, kami kira baunya dari kendaraan yang lewat," ujar Ijun.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini