Laporan Wartawan Serambi, Jafaruddin
TRIBUNNEWS.COM, LHOKSUKON – Rizky (21), seorang asisten pawang gajah dari Conservation Respon Unit (CRU) Cot Girek, Aceh Utara diserang gajah jantan liar.
Dia diserang gajah liar jantan, pada Selasa (15/6/2021)sekitar pukul 09.00 WIB ketika hendak memindahkan seekor gajah betina jinak, di Dusun Alue Buloh Desa Cot Girek, Kecamatan Cot Girek.
Jarak lokasi penyerangan tersebut dengan kantor CRU hanya terpaut sekitar 3 kilometer.
Akibat kejadian tersebut, asisten pawang gajah mengalami luka di bagian lengan kanannya akibat terkena gading gajah.
"Rizki bersama temannya, Selasa pagi berangkat dari kantor CRU dengan sepeda motor menuju lokasi gajah jinak diikat untuk memindahkannya," ujar Staf Resor 11 Aceh Utara Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, Nurdin kepada Serambinews.com, Selasa (15/6/2021).
Baca juga: 28 Gajah di India Jalani Tes Covid-19 Setelah Kematian Singa Langka
Sesampainya di lokasi dan memarkir sepeda motornya, Rizky langsung menuju ke lokasi gajah betina jinak yang dirantai di pinggir alur.
Kawasan tempat penyimpanan gajah jinak tersebut dikelilingi semak-semak lebat, dan Rizki tidak melihat ada tanda-tanda gajah liar di kawasan itu.
"Ketika hendak membuka gembok pada rantai gajah tersebut, tiba-tiba dari arah belakangnya, seekor gajah jantan menyerangnya," kata Nurdin.
Saat itu, Rizki tak sempat menghindar lagi, sehingga tangan kanannya terkena gading gajah yang menyerangnya.
"Rizki terjatuh, dan kemudian berteriak minta tolong kepada temannya, dan kemudian berhasil diselamatkan oleh temannya," ungkap Nurdin.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Asisten Pawang Gajah di Aceh Utara Diserang Gajah Jantan Liar Saat Pindahkan Gajah Betina Jinak