Namun, Dede tidak kunjung tiba di rumah orang tuanya, kemungkinan tidak jadi menginap.
Sampai akhirnya ada kabar dari kepolisian bahwa ada mayat dan diduga Dede.
Amriadi mengaku, barang milik Dede yang hilang berupa sepeda motor, ponsel, dan tas kecil, kemungkinan berisi uang dan kartu-kartu identitas.
"Barang konter tidak ada yang hilang, cuma barang yang dibawanya saja," ujar Amriadi.
Ia mengaku, perilaku Dede adalah pendiam, mengalah dan dari kecil tidak pernah berkelahi.
Baca juga: Ngaku Keluarga Pejabat, 3 Orang Keroyok Perawat di Lampung, Pelaku Ambil Paksa Tabung Oksigen
Dulu dia pernah dibegal di Pesawaran dan semua barang diserahkan.
"Kalau setahu kami tidak ada musuh, sebab orangnya ngalahan, tapi tidak tahu juga ini," ujar Amriadi.
Dede meninggalkan seorang istri yang dinikahinya pada Oktober 2020 dan kini sedang mengandung dengan usia kandungan delapan bulan.
Diberitakan mayat lelaki tanpa identitas yang terbungkus plastik ditemukan di dalam lubang penampungan air Dusun Pagar Jarak, Pekon Tiuh Memon, Kecamatan Pugung, Tanggamus, Senin (12/7/2021) pagi.
Lokasinya sekitar 70 meter dari permukiman warga.
Kapolsek Pugung Insepktur Dua Okta Devi mengatakan, lubang tersebut berukuran 1x1 meter persegi dan kedalaman 50 cm.
Mayat itu ditemukan pertama kali oleh Sutejo (65), penggarap kebun karet.
Ia saat itu berencana mengambil air untuk menyiram tanaman cabai.
Baca juga: Perawat Puskesmas Kedaton Bandar Lampung Dikeroyok Keluarga Pasien, Ini Pengakuan Korban
Ketika itulah ia melihat ada bungkusan plastik ikan mengapung di dalam lubang.