TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Aparat Polrestabes Semarang menemukan fakta-fakta penting terkait pembunuhan seorang pekerja seks komersial di Semarang 5 Juli 2021 lalu.
Raras Kurnia Dewi (29) tewas dibunuh oleh pelanggannya sendiri, GD remaja yang masih berusia 17 tahun warga Tuksari, Kledung, Temanggung, Jawa Tengah.
Meski masih muda namun GD seperti lihai dalam beraksi.
Berikut fakta-faktanya:
1. Bekerja sebagai jagal ayam
GD adalah seorang pekerja di bidang jagal ayam, setiap harinya ia biasa menjagal ayam.
Diduga karena hal iti maka ia dengan tenang dan dingin membunuh korbannya, Raras di kamar kosnya, tanpa merasa takut ketahuan tetangga kos.
2. Sudah melakukan dua kali
Sebelum membuuh Raras, GD mengaku telah berusaha membunuh cewek open BO yang lainnnya.
Baca juga: Niat Pinjam Uang Malah Dihina, Pria di Sintang Nekat Bunuh Kakek, Nenek dan Cucu di Kebun Sawit
Korban lainnya adalah PSK di Wonosobo.
GD berusaha membunuh korbannya di Binangun, Wonosobo, yang dilakukan pada 1 Juli 2021 atau empat hari sebelum beraksi di Semarang.
"Hanya saja korban di Wonosobo masih selamat. Di Wonosobo ini, di luar perkiraan tersangka ternyata korban masih hidup. Modusnya sama, mengajak kencan melalui medsos dengan tujuan kuras properti milik korban," terang Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar saat konferensi pers, Jumat (6/8/2021).
Baca juga: Janda 2 Anak Tewas Dibunuh Kekasihnya, Pelaku Sakit Hati Korban Tiga Kali Ditelepon Tak Diangkat
3. Modus ajak kencan
Dalam menjalankan aksinya, GD selalu mengajak kencan korbannya.
Ia memesan layanan prostitusi melalui media sosial.
Selepas berkencan, diakhiri dengan kekerasan terhadap korban.
tersangka mencekik korban dari belakang hingga meninggal dunia.
Setelah yakin korban meninggal, jasadnya ditelentangkan di tempat tidur.
Wajah ditutup bantal untuk memberikan kesan bahwa korban meninggal dunia lantaran kehabisan nafas.
Baca juga: FAKTA Pembunuhan Berantai di Sintang, Nenek hingga Cucu Ditemukan Tewas, Pelaku Berhasil Ditangkap
Meski terbilang masih muda, GD terbilang lihai membunuh
Dia lalu mengambil barang berharga milik korban.
Dari tangan tersangka diamankan sejumlah barang bukti.
Ada satu buah HP merk Oppo A53 warna hitam.
Kemudian satu unit sepeda motor Nex pelat AB6380CH.
4. Korban ditemukan membusuk
Kepolisian telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di dalam kamar dan menemukan korban meninggal dengan kondisi membusuk.
Pada olah TKP itu, pihaknya telah memintai keterangan saksi dari pengurus kos.
"Korban dalam posisi terlentang. Namun dari bagian wajah ditutupi guling warna biru," ujarnya.
Menurutnya, dari awal pintu kamar Rara dalam keadaan terkunci.
Namun anehnya, kunci kamar sudah tidak ada dan hanga tersisa gantungannya.
"Kunci kamar nomor 36 itu gantungannya ada tapi kuncinya tidak ada. Dari awal pintu tersebut sudah terkunci dari luar," tuturnya.
5. Kematiannya disamarkan
Usai tersangka membekap korban dari belakang hingga meninggal dunia.
Setelah yakin korban meninggal, jasadnya ditelentangkan di tempat tidur.
Wajah ditutup bantal untuk memberikan kesan bahwa korban meninggal dunia lantaran kehabisan nafas.
6. Terungkap karena motor korban
Polisi kembali menemui kejanggalan terhadap tewasnya Raras karena motor yang dimilikinya tidak ada di kos-kosannya.
Padahal ia memiliki kunci serta STNK motornya.
Ternyata benar, motornya juga dibawa oleh pelaku.
(Iwan Arifianto/Tribun Jateng)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Tukang Jagal Ayam Bunuh Cewek Open BO di Semarang, Terungkap Kejadian Mengerikan 4 Hari Sebelumnya