TRIBUNNEWS.COM - Seorang warga sipil dan anggota polisi menjadi korban pengeroyokan.
Pengeroyokan itu terjadi di depan SMA Al Islam Solo, Jalan Honggowongso, Solo, Jawa Tengah, Selasa (13/7/2021).
Korbannya yakni M, warga Makamhaji, Sukoharjo dan seorang anggota Polsek Serengan berinisial B.
Saat itu, B berusaha menolong M yang dikeroyok para pelaku.
Kedua korban tersebut dikeroyok oleh sepuluh orang.
Tujuh di antaranya yakni AP, KP, ES, KW, LP, AS, dan DS.
Sementara tiga pelaku lainnya masih dalam pengejaran polisi.
Diberitakan Kompas.com, Wakapolresta Solo, AKBP Gatot Yulianto mengatakan, pengeroyokan terhadap B berawal dari kasus kecelakaan lalu lintas di Jalan Dr Radjiman, Selasa (13/7/2021).
Baca juga: Saling Sindir Soal Bra di Grup WA, Remaja 13 Tahun Dikeroyok Teman-temannya, Begini Kondisinya
Kecelakaan itu melibatkan mobil Nissan Grand Livina dan sepeda motor.
M kemudian memotret kejadian kecelakaan tersebut.
Namun, para pelaku diduga tak terima.
Mereka lalu mengingatkan M untuk menghapus foto-foto tersebut.
Akan tetapi, M tidak menggubris permintaan itu dan memilih pergi meninggalkan lokasi.
Para pelaku kemudian mengejar koran dengan meneriakinya jambret.