Pertama, ibu rumah tangga berinisial YI yang dirudapaksa oleh Udin saat suaminya berada di luar rumah.
Udin mengancam YI dengan senjata tajam (sajam) agar mau melayani hasrat seksualnya.
Ia beraksi sekira pukul 02.00 WIB.
Tak puas di situ, Udin kembali mengulang perbuatan bejat itu ke warga Batubesar lainnya.
Tepatnya, ia kembali beraksi di Perumahan Family Dream.
Korbannya pun adalah anak di bawah umur berinisial SF (17).
Di perumahan itu, Udin kembali beraksi saat semua orang sedang tertidur pulas atau sekira pukul 05.10 WIB.
SF diancam dengan senjata tajam agar mau memuaskan hasrat seksualnya.
Kanit Reskrim Polsek Nongsa, Iptu Sofyan Rida mengungkapkan, dari keterangan sementara tersangka kepada polisi, aksinya dilakukan secara spontan.
Ia memilih korbannya secara acak.
Begitu ada kesempatan, ia langsung beraksi.
Bahkan, Sofyan juga langsung ikut turun tangan saat membekuk Udin di Kampung Aceh.
Sebab, pelaku berusaha melawan saat polisi ingin menangkapnya.
"Pelaku memilih secara acak. Lihat kondisi rumah saat itu," terang Sofyan saya dikonfirmasi TribunBatam.id.