Lalu senjata tersebut ia amankan dan diserahkan kepada Polres Serang Kota.
Sementara Aiptu Dian Siti Khodijah mengatakan bahwa pelaku tidak melakukan perlawanan saat ditangkap
"Kebetulan pelaku tidak melakukan perlawanan, maka kami ambil dari dalam mobil dan langsung kami borgol," jelasnya.
Sementara petugas polisi lainnya pun mengambil senjata milik pelaku.
Sementara iut, Bripka Beni Kuswoyo mengaku sempat terjatuh saat melakukan pengejaran karena mobil pelaku menyenggol sepeda motornya.
"Saya sempat jatuh di jalan sempit, karena memang saya sudah berusaha menyalip kendaraan. Namun belum sempat disalip, saya dipepet hingga terjatuh," terangnya.
Setelah terjatuh, ia mencoba untuk bangun dan terus melakukan pengejaran.
Baca juga: Pengunjung Kecewa Tak Diperbolehkan Masuk Bioskop di Serang
Baca juga: Gandeng Polda Banten, Wilmar Gelar Vaksinasi untuk Masyarakat
"Ketika sampai di kantor KPPN, ternyata sudah ada sekumpulan warga yang hendak salat Jumat dan banyak anak sekolah yang baru pulang sekolah," tambahnya.
Pelaku tidak melakukan perlawanan saat akan ditangkap di titik penangkapan. "Memang tidak ada perlawanan, namun kami tetap siap siaga," ujarnya.
Meski tidak melakukan perlawanan, ia dan kedua rekan polwan tetap bersiaga saat menangkap pelaku.
"Berkat bantuan para polwan ikut memborgol. Jadi alhamdulillah tersangka tidak ada perlawanan dan kita dibantu banyak massa," lanjutnya.
12 Kali Lakukan Pencurian di Minimarket
Pelaku ARN (25) asal Kelurahan Serang, Kecamatan Serang, Kota Serang, mengaku sudah 12 kali melakukan pencurian serupa di minimarket di Kota Serang.
Sasarannya di minimarket adalah perlengkapan bayi seperti sabun, minyak telon, sampo dan lainnya. Sebab, barang-barang itu mudah diambil dan disembunyikan. Barang-barang tersebut juga mudah dijual.