Laporan Wartawan Tribun Jateng Muhammad Yunan Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, JEPARA - Siti Muslikhatun (34) meninggal dunia setelah ditusuk oleh anak sulungnya MF (17) di rumahnya, di Desa Singorojo, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara, Minggu (19/9/2021).
Meski telah ditusuk anaknya sendiri, sebelum tewas, ia berpesan pada pelaku yang juga anaknya agar bilang ada orang gila yang menusuk dirinya.
Setelah ditusuk, korban ingin menghilangkan jejak tindakan pelaku.
Siti meminta kepada anaknya untuk berbohong kepada bapaknya soal kejadian tersebut.
Kasatreskrim Polres Jepara AKP M Fachrur Rozi mengatakan tujuannya korban meminta seperti itu agar apa yang dilakukan pelaku tidak diketahui oleh orang atau ingin menutupi kelakuan anak kandungnya sendiri.
"Jadi yang namanya kasih sayang ibu sepanjang masa si korban bilang ke MF:
'sampaikan kepada bapakmu kalau aku ditikam oleh orang gila yang masuk ke dalam rumah.
Baca juga: Aksi Pembunuhan di Jepara Terbongkar Jenazah Korban Dimandikan, Fakta Mengejutkanpun Terungkap
Oleh karena itu MF keluar rumah dan minta tolong sama tetangganya bahwa ibunya ditusuk oleh orang tak dikenal dan diduga gila," ujar AKP M. Fachrur Rozi, Selasa (21/9/2021).
Setelah itu, lanjut Rozi, MF menelepon bapaknya dan menceritakan kondisi ibunya.
Kemudian mereka mengantar korban ke PKU Muhammadiyah Mayong.
Namun, nyawa korban tak tertolong.
Perwira polisi berpangkat balok tiga ini memaparkan, penyebab kejadian karena korban tidak terima ditegur oleh ibunya.
Sang ibu kesal dengan aktivitas MF yang sering sehari-hari nonton televisi, makan, dan tidur.