News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ibu dan Anak Tewas di Mobil

UPDATE Kasus Pembunuhan di Subang: Makam Tuti dan Amalia akan Dibongkar hingga Diduga Direncanakan

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prosesi pemakaman Tuti (55) dan Amalia (23) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Istuning, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (19/8/2021). Update kasus pembunuhan di Subang: Makam Tuti dan Amalia akan dibongkar hingga diduga pembunuhan berencana.

Lebih lanjut, Chaniago mengatakan pihaknya masih akan terus melakukan pendalaman.

Baca juga: Kasus Ibu dan Anak Tewas di Subang, Kapolda Jabar: Mudah-mudahan Tidak Lama Lagi Terungkap

Baca juga: Antar Surat Pernyataan Ahli Waris ke Pengacara Yosef, Kades Jalancagak Subang Jelaskan Alasannya

Ia mengungkapkan penyidik berfokus pada pembuktian secara konvensional.

Suasana terkini lokasi kejadian pembunuhan yang berlokasi di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). (Dwiki Maulana Vellayati/Tribun Jabar)

Mengutip TribunJabar.id, pembuktian konvensional itu meliputi olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan hal-hal yang mengarah pada bukti mencurigakan, di antaranya adalah rekaman CCTV.

“Ini sedang kami dalami kembali secara intensif untuk adanya kesesuaian antara petunjuk-petunjuk dengan bukti-bukti yang ada,” terang Chaniago.

Ia tak ingin terburu-buru untuk berasumsi dalam menentukan pelaku, sebelum menemukan bukti-bukti yang nyata.

"Inshaa Allah ya. Saya tidak bisa berandai-andai mengarah ke dengan tidaknya."

"Tetapi, semua ini tetap akan kita upayakan mencari untuk menemukan tersangkanya," kata Erdi

Ia menyebut, pada prinsipnya kasus pembunuhan Tuti dan Amalia bukanlah hal sulit.

Tetapi, pihak kepolisian membutuhkan waktu untuk membuktikan siapa pelakunya.

"Pada prinsipnya tidak sulit, cuma kita membutuhkan waktu, karena menentukan tersangka itu harus dengan pembuktian," ungkapnya.

Karena itu, pihaknya meminta agar masyarakat tidak berspekulasi terkait kasus ini.

Baca juga: Siswa Takut Lewat Depan Lokasi Pembunuhan di Subang, Kayak Gimana Gitu Sih

Baca juga: Soal Tragedi Pembunuhan di Subang, Polisi Lakukan Pendalaman Lagi Terkait Hasil Olah TKP

Terlebih, spekulasi itu tidak bisa dipertanggungjawabkan.

"Saya mengimbau untuk rekan-rekan atau masyarakat tidak usah berspekulasi ya."

"Berspekulasi menceritakan hal-hal yang tidak bisa dipertanggungjawabkan," pungkasnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini