Usut punya usut perusak pot bunga itu ternyata oknum suporter Persis Solo.
Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, Presiden DPP Pasoepati Maryadi ‘Gondrong’ dan Wapres Pasoepati Agus Ismiyadi sampai mendatangi Kantor Kecamatan Ceper.
Maksud kedatangan mereka untuk menyampaikan permohonan maaf kepada pihak Kecamatan Ceper atas tindakan anak buahnya yang membuat 76 pot bunga hancur lebur.
Baca juga: PPKM Level 3 di Libur Nataru, Komunitas Warteg Nusantara Pertanyakan Fungsi Vaksinasi Covid-19
Kedatangan pucuk pimpinan Pasoepati disambut ekcam Ceper, Agus Supratikno, Kapolsek AKP Aris Joko Narimo, Kasi Trantib Surono dan personel Intelkam Polres Klaten.
Presiden Pasoepati Maryadi ‘Gondrong’ membenarkan pertemuanya sebagai tindak lanjut kejadian perusakan pot bunga yang dilakukan suporter.
"Perusakan oleh teman-teman," kata dia kepada TribunSolo.com, Sabtu (20/11/2021).
Maryadi mengatakan dalam pertemuannya bersama pihak kecamatan Ceper, dirinya menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut.
Dia mengatakan permintaan maaf kepada mereka tersebut juga ditulis di kertas dengan surat pernyataan bahwa kejadian tersebut tak terulang lagi.
Baca juga: Perusakan Bus Arema FC, Juragan 99 Bereaksi, Singo Edan Ambil Jalur Hukum, Persebaya Minta Maaf
“Kita minta maaf atas kejadian tersebut dan yang terpenting tidak akan kami ulangi,” ucap dia.
Selain maaf, ia mengaku pihaknya juga ikut bertanggung jawab atas kerusakan yang telah terjadi.
Dia menuturkan pihaknya akan mengganti kerusakan yang dilakukan anggotanya.
“Intinya kita membantu, wujudnya apa masih nanti kami koordinasikan dengan jajaran,” ujarnya.
Ia meminta kepada anggotanya di mana pun berada untuk tidak melakukan aksi anarkis.
Menurutnya, sebagai suporter sejatinya hanya mendukung tim kebanggaan dengan bersorak di stadion.