Baca tanpa iklan
Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com Kasdar Kasau
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sempat dilaporkan hilang di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Paotere Makassar, Syarifuddin (48) biasa dipanggil Pudding asal Kalimantan ditemukan meninggal, Minggu (19/12/2021).
Korban merupakan pemilik kapal nelayan KM. Arindo 02 GT. 24. No.91/II t.
Komandan Tim SAR Gabungan, Budi Setyawan mengatakan, korban ditemukan sekira pukul 06.05 WITA jarak 500 meter arah Barat Daya dari lokasi diduga korban hilang.
Saat itu, Tim SAR Gabungan dan masyarakat melaksanakan pemantauan di sekitar lokasi jatuhnya korban.
Tim melihat adanya tanda-tanda dicurigai korban mengapung di arah Barat Daya dari lokasi hilangnya korban.
Selanjutnya Tim SAR Gabungan dan masyarakat mendekati korban menggunakan perahu karet dan perahu nelayan.
Baca juga: Sungai Citarum Meluap, Buaya Muara Berat 10 Kilogram Masuk Rumah Nelayan dan Bidan di Muara Gembong
Setelah sampai ke titik itu, benar korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kemudian korban di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk penyelidikan lebih lanjut.
Diberitakan sebelumnya, Seorang nelayan di Makassar hilang.
Korban diduga tenggelam di sekitar kapal miliknya, Sabtu (18/12/2021).
Enam orang kru kapal termasuk juragan kapal.
"Korban memiliki penyakit sesak nafas," ungkap kakak korban Kamaruddin (50).
Korban sempat berkabar, dirinya berobat di klinik sekitar pelabuhan Pelelongan Paotere.
Korban diduga hilang di sekitar kapal miliknya.
"Ada jejak habis buang air besar di sekitar kapal korban," ucap Kamaruddin.
Kemarin magrib korban masih komunikasi dengan kakaknya.
Korban datang dari Kalimantan.
Kamaruddin curiga korban hilang sekira pukul 01.00 WITA
Pukul 03.00 WITA Kamaruddin sempat menghubungi korban via telpon namun tidak dijawab.
Kamaruddin kemudian tiba di Makassar pagi tadi.
Ia berangkat dari Sulawesi Barat.
Korban merupakan enam bersaudara.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Juragan Kapal yang Hilang di TPI Paotere Ditemukan Meninggal, Pertama Kali Ditemukan Warga & Tim SAR