TRIBUNNEWS.COM - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang, Jawa Tengah menyiapkan sembilan titik pemantauan arus lalu lintas saat perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).
Sebelumnya, Dishub Kota Semarang telah menyiapkan lima posko pemantauan.
Kelimanya yakni di Kawasan Tugu Muda, Kantor DKK Pandanaran, Terminal Cangkiran, Terminal Gunungpati dan Posko Induk TACS Kantor Dishub Kota Semarang.
Kepala Dishub Kota Semarang, Endro P Martanto mengatakan, posko pemantauan kendaraan saat Nataru akan ditambah menjadi sembilan titik.
Baca juga: Polda Bali Gelar Operasi Khusus untuk Menghadapi Libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022
Empat titik tambahan merupakan posko terpadu yang dilaksanakan oleh tim gabungan dari petugas TNI/Polri, Dishub, Dinkes Kota Semarang, dan Satpol PP.
Empat posko terpadu tersebut yaitu di Gate Tol Kalikangkung untuk memantau kendaraan dari arah barat, di Taman Unyil untuk memantau kendaraan dari arah selatan, di Genuk untuk memantau kendaraan dari timur, serta satu posko di dalam kota.
"Rencananya, posko terpadu tersebut akan digabungkan dengan posko Tugu Muda. Jadi, ada sembilan posko atau titik pemantauan arus kendaraan selama perayaan Nataru," katanya, Minggu (19/12/2021).
Menurut Endro, petugas tidak melakukan penyekatan seperti tahun lalu. Pemantaun berupa pengecekan kendaraan saja. Pengecekan juga dilakukan secara acak.
"Petugas mengecek kendaraan sampel saja secara acak. Tidak semua kendaraan seperti sebelumnya yang harus putar balik terutama kendaraan dari luar kota," katanya.
Baca juga: Tim Macan Polres Lubuklinggau Tangkap 2 Maling Besi Rel Kereta Api
Endro menambahkan, sembilan posko pemantauan Nataru mulai didirikan pada 21 Desember mendatang. Sedangkan, petugas berjaga mulai 22 Desember.
Dia memprediksi puncak kepadatan arus lalu lintas terjadi pada 24 Desember. Sebagian masyarakat diprediksi akan berpergian saat libur Natal.
Sebaliknya, puncak arus balik masyarakat yang bepergian akan terjadi pada 1 Januari 2022.
"Karena tanggal 3 Januari 2022 sudah mulai aktif lagi masuk kerja. Memang tahun ini tidak ada cuti bersama dan libur bagi ASN, sudah ada edarannya dilarang cuti dan libur. Apalagi untuk mudik atau pulang kampung," katanya.
Endro mengimbau, masyarakat dari luar kota Semarang dan sekitarnya yang akan berlibur saat Nataru bisa melihat situasi dengan menghindari hari-hari padat.