Dilakukannya vaksinasi di sekolah, jelas Bobby, agar para orang tua bisa memantau dan melihat langsung kegiatan vaksinasi yang dilakukan. Sebab, tujuan vaksinasi yang dilakukan untuk kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Di samping itu Kota Medan yang saat ini sudah berada di Level 1, ungkapnya, sehingga kegiatan belajar mengajarnya sudah bisa dilakukan lebih fleksibel lagi.
“Oleh karena sudah saya katakan, Minggu depan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk anak-anak kita di SD sudah bisa dilakukan,” ujarnya.
Pelaksanaan PTM untuk siswa SD, terang Bobby, sama seperti yang awal dilakukannya PTM terhadap siswa SMP. Dikatakannya, PTM akan diprioritaskan bagi siswa yang telah mengikuti vaksin.
“Metode PTM yang dilakukan sama seperti siswa SMP. Ini sudah dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kasus Penyuntikan Vaksin Diduga Kosong, Bobby Nasution: Pemko Medan Tidak Terlibat