TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA -- Kecelakaan maut terjadi di Bukit Bego, Mangunan, Imogiri, Bantul, Yogyakarta, Minggu (6/2/2022).
Setidaknya 13 orang dinyatakan meninggal setelah Bus Pariwisata rombongan dari Solo menabrak bukit cadas tersebut.
Kecelakaan bus bernomor polisi Pelat Nomor AD 1507 EK dengan kode bus Pariwisata GA Trans 02 terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.
Kapolres Bantul AKBP Ihsan mengatakan, bus tersebut berisi 47 orang yang sedang berwisata.
"Jumlah penumpang 13 orang (meninggal), dirawat 34 orang, total 47 orang," ujar Kapolres dalam jumpa pers, Minggu (6/2/2022).
Baca juga: Bus Pariwisata yang Kecelakaan di Bantul Berisi Karyawan Pabrik, Hendak Liburan dengan Keluarga
Sementara sopir bus bernama Ferianto (38) menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan bus pariwisata yang menewaskan 13 orang tersebut.
Jenazah sopir saat ini berada di RSUD Panembahan Senopati Bantul.
Di lapangan, seorang saksi menceritakan kejadian tersebut.
Barhiah, pedagang makanan di sekitar Bukit Bego yang tak jauh dari lokasi menuturkan kesaksiannya.
Ia mengaku mendengar suara benturan keras saat kecelakaan maut itu terjadi.
Dia kemudian mengecek ke jalan sudah melihat kondisi bus bagian depan ringsek.
"Sekitar pukul 13.00 WIB, saya mendengar ada benturan keras."
Baca juga: Daftar 13 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Imogiri Bantul
"Lalu saya ke luar dan bus itu sudah rusak seperti itu," kata dia ditemui di warung miliknya.
Setelah itu, masih menurut Bahriah, ada satu orang diduga pengemudi sudah keluar dari bus kemudian dan meringkuk tidak sadarkan diri.