News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tak Terima Ditegur, Siswa di Mamuju Tengah Keroyok Gurunya, Ajak Belasan Teman dari Sekolah Lain

Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi seorang siswa keroyok gurunya gegara tak terima ditegur di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.

TRIBUNNES.COM - Insiden siswa keroyok gurunya sendiri terjadi di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.

Dilaporkan yang menjadi pelakunya berinisial RD.

Saat beraksi, RD mengajak belasan temannya dari sekolah lagin.

Sementara korbannya diketahui bernama Yustinus Ronaldo Patidiang salah satu guru di SMAN 2 Topoyo.

Ronal menceritakan, awal kejadian tersebut pada Senin 26 Maret 2022.

Saat itu ia melakukan pembinaan terkait kerapian siswa pada saat apel pagi.

Baca juga: Kasus Penganiayaan di Bandung, Korban Dilindas Motor Gara-gara Tak Mau Geser Tempat Duduk Saat Makan

Kemudian, ia melihat salah seorang siswa mengenakan sepatu yang kurang sopan.

Sehingga ia memberikan hukuman kepada siswa tersebut dengan cara memungut sampah di halaman sekolah.

"Siswa ini pakai sepatu yang kurang tepat, sepatunya dilipat kemudian diinjak seperti sendal, karena melanggar saya suruh pungut sampah," ungkap Ronal kepada Tribun-Sulbar.com, via telepon Minggu (3/4/2022).

Namun, siswa tersebut tidak ingin mengikuti perintah dari guru kemudian membantah dan melawan.

Sehingga, Ronal tidak menghiraukan siswa tersebut karena masih banyak siswa yang mengikuti perintah guru.

"Siswa yang melawan ini ingin pulang ke rumahnya, tapi pada saat saya panggil tiba-tiba dia balik badan dan gertak serta mengancam memukul," pungkasnya.

Lebih jauh ia menjelaskan, anak yang bermasalah itu kembali datang ke sekolah bersama belasan orang temanya.

"Jadi di hari kedua itu siswa tersebut kembali datang dan memukul saya bersama teman-temannya dan itu bukan dari siswa sekolah ini," terangnya.

Baca juga: Warga Ciregon Ini Aniaya Istrinya Secara Membabi Buta: Korban Sering Bertelepon dengan Mantan Pacar

Kendati demikian, atas peristiwa tersebut Ronal meminta ketegasan dari pihak sekolah agar menindak tegas siswa yang berbuat kriminal terhadap dirinya.

"Saya minta ketegasan dari pihak sekolah agar tidak ada kejadian hal serupa kepada guru-guru lain," pungkasnya.

Sementara itu, salah satu keluarga korban, Galuh Prihandini mengaku kecewa karena hingga saat ini tidak ada sanksi bagi siswa tersebut.

"Ini sangat disayangkan ketika hanya kata maaf dan tidak ada sanksi, karena dikhawatirkan hal serupa bisa kembali terjadi,"kata Galuh.

Ia pun berharap kepala sekolah memberikan sanksi kepada siswa yang melakukan kekerasan kepada gurunya.

Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Siswa SMAN 2 Topoyo Pukul Guru Tak Terima Ditegur, Ajak Belasan Temannya

(Tribunsulbar.com/Samsul Bachri)

Berita lainnya seputar kasus penganiayaan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini