TRIBUNNEWS.COM - Pria gondrong yang mengancam akan mematahkan leher Wali Kota Medan, Bobby Nasution, saat berseteru dengan petugas E-parking, telah diamankan pihak kepolisian.
Diketahui, pria bernama Rizkan Putra ini terlibat perseteruan dengan petugas E-parking di Jalan Rahmadsyah, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara pada Sabtu (24/3/2022).
Dalam insiden tersebut, keduanya adu mulut hingga Rizkan mengancam akan mematahkan leher Bobby.
Ternyata, Rizkan salah mengira sosok Bobby Nasution sebagai bos preman parkir.
Ia mengaku tak tahu siapa sebenarnya Bobby yang disebut-sebut petugas E-parking.
Baca juga: Buntut Aksinya Ancam Petugas Parkir dan Bobby Nasution, Pria Gondrong Ini Ditangkap
Baca juga: Pria Gondrong yang Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution Ternyata Bukan Warga Sumatera Utara
"Yang saya kira preman makanya kami takut. Sebetulnya mau ngancam dia (petugas parkir), saya takut karena saya pendatang."
"Saya takut dia manggil bosnya dikeroyok sama orang makanya kami seperti itu," aku Rizkan saat hadir dalam konferensi pers di halaman Polrestabes Medan, Senin (25/4/2022), dikutip dari Tribun-Medan.com.
Karena itu, ia pun meminta maaf secara langsung pada Bobby yang juga hadir dalam konferensi pers.
Ia mengaku tak bermaksud menghina sang wali kota.
"Saya mohon maaf sebesar-besarnya untuk Pak Bobby khususnya. Saya bukan bermaksud menghina Wali Kota," imbuhnya.
Diketahui, Rizkan Putra diamankan Unit Reskrim Polsek Medan Kota di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Mengutip Tribun-Medan.com, ia ditangkap saat dalam perjalanan menuju Kabupaten Langsa, Aceh.
"Setelah menerima laporan langsung bergerak ke Takengon."
"Kemudian dibuntuti dan ditangkap di Langkat," terang Kapolsek Medan Kota, Kompol Rikki Ramadan, Senin.
Baca juga: Pria yang Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution Ditangkap, Ini Penjelasan Wali Kota dan Kapolrestabes
Baca juga: Bobby Nasution Sindir Kapolrestabes Medan: Sampaikan Kalau Tidak Mau, Pak