Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mochamad Sudarsono
TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban, Polres Tuban, dan Dishub Tuban melakukan tes urine di terminal Kambang Putih, Kamis (28/4/2022).
Tes urine ini menyasar sopir, kondektur dan penumpang yang melintasi wilayah Tuban.
Kurang lebih sebanyak 20 kendaraan dihentikan, lalu dilakukan pemeriksaan barang bawaan penumpang.
"Kita laksanakan tes urine secara rutin, ini merupakan upaya terpadu di tingkat sektoral dalam rangka jelang idul Fitri 1443 H," kata Kepala BNNK Tuban, AKBP I Made Arjana di lokasi.
Ia menjelaskan, sebanyak 40 sopir dan kondektur telah menjalani tes urine dan hasilnya tidak ada yang positif menggunakan obat-obatan terlarang.
Baca juga: Wakapolri Imbau Masyarakat tak Mudik Pakai Motor, Tapi Jika Terpaksa Minimalisir Barang Bawaan
Kemudian sopir diminta untuk melanjutkan perjalanan dan lebih berhati-hati demi keselamatan penumpang.
"Hasil tes urine semuanya negatif, nihil ya," ujarnya menerangkan.
Perwira menengah itu menambahkan, meski hasil tes urine nihil, namun petugas yang melakukan penggeledahan menemukan minuman keras (miras) dua botol arak di dalam tas penumpang.
Minuman keras tersebut dibawa penumpang dari Desa Boto Kecamatan Semanding, yang akan pergi ke Pati.
"Ada penumpang yang membawa arak, oleh petugas langsung diamankan dan dibuang," pungkasnya.
Seorang sopir bus jurusan Surabaya-Semarang, Ali menyampaikan, tidak merasa keberatan dengan adanya operasi atau tes urine.
Sebab, ia senang karena ini dilakukan agar tidak ada penyalahgunaan obat-obatan terlarang di kalangan sopir, yang bisa membahayakan.
"Ya kita senang-senang saja ada giat tes urine, semoga saja para pengendara lebih berhati-hati dan menjauhi barang haram tersebut," ucapnya bergegas kembali ke bus.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Cek Penumpang Bus di Tuban, Petugas Dapati Pemudik Bawa Arak untuk Oleh-oleh