TRIBUNNEWS.COM - Pria berinisial Mah (42) diamankan jajaran Polsek Jangka di Bireuen, Aceh, karena membuat keributan dan kedapatan membawa granat, Sabtu (7/5/2022).
Setelah ditangkap polisi langsung menginterogasi yang bersangkutan terkait asal granat tersebut.
Kepada polisi, Mah mengaku mendapatkan granat dari seorang pria warga Desa Lancok, Kuala, Bireuen.
Polisi bergerak cepat dan mengamankan pria yang disebutkan namanya.
Namun, saat dipertemukan pria itu sama sekali tak mengenal Mah.
Baca juga: Polisi Buru Pembacok Warga Surabaya, Pelaku Sering Membuat Keributan
“Mengaku granat dari seseorang, setelah orang yang disampaikan kita pertemukan, orang tersebut
kenal (Mah) pun tidak,” ujar Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK MH didampingi Kasat Reskrim AKP Arief Sukmo Wibowo SIK kepada Serambinews.com, Minggu (08/05/2022).
Polisi kemudian menyimpulkan bahwa Mah sengaja berbohong untuk menyembunyikan kebenaran terkait asal dari granat tersebut.
Pemeriksaan berlanjut. Kemudian diduga Mah pernah terlibat kasus pencurian sepeda motor sebagaimana dilaporkan warga Cot Bada Peusangan beberapa waktu lalu.
Kapolres Bireuen mengimbau agar setiap warga masyarakat selalu waspada setiap menemukan benda yang menyerupai bahan peledak atau benda berbahaya lainnya baik.
Apabila ditemukan benda berbahaya segera melaporkan ke pihak Kepolisian/TNI terdekat sehingga menghindari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Diberitakan, aparat penegak hukum Polsek Jangka, Bireuen, sekitar pukul 17.15 WIB, Sabtu (07/05/2022) mengamankan seorang warga berinisial Mah (42) warga Desa Lancok, Kuala Bireuen.
Pria tersebut diamankan karena membuat keributan. Ia mengaku anggota polisi dan membawa granat di tangan.
Selain granat masih aktif jenis Nanas GT- 5PE A2 Pindad, juga diamankan satu sangkur, HT Pxton, rantai, kemudian satu HP, satu buang timbangan digital merk Taffware UF200H dan satu sepeda motor Honda Beat warna hitam.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Pria Bawa Granat Diamankan Polres Bireuen Diduga Terlibat Curanmor