"Gimanalah sekarang yang nyari makan lembu juga sudah nggak ada. Saya mohon keluarkan anak saya, saya orang miskin. Beli beras juga harus ngutang," bebernya dengan mata berkaca-kaca.
Ia juga mengatakan bahwa, keluarganya telah menjaga lembu yang dititipkan tersebut sudah 15 tahun.
Bahkan saat ini, pihak keluarga juga kebingungan lantaran satu lembu mengalami kaki patah dan dua ekor lagi hilang, saat penangkapan terhadap anaknya.
"Secepatnya anak saya diproses biar bisa ngangon dan nyari lembu yang hilang. Ada 57 ekor lembu tapi semua punya orang," pungkasnya.
(Penulis: Alfiansyah)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul IBU Dua Penggembala Lembu yang Ditangkap Polsek Percut Seituan Datangi Polrestabes Medan