TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini profil Haryadi Suyuti, mantan Wali Kota Yogyakarta yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Haryadi diamankan KPK pada Kamis (2/6/2022).
Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, membenarkan penangkapan terhadap Haryadi Suyuti.
"Benar, hari ini KPK telah melakukan kegiatan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang diduga sedang melakukan tindak pidana korupsi suap di Yogyakarta," kata Ali Fikri lewat keterangan tertulis, Kamis, dilansir Tribunnews.com.
"Salah satu yang diamankan adalah Wali Kota Yogyakarta 2017-2022," tambahnya.
Baca juga: Ade Yasin Tepis Minta Uang Kontraktor untuk Suap Anggota BPK, KPK: Bantahan Hak Tersangka
Baca juga: KPK Segel Ruang Wali Kota Yogyakarta dan Sejumlah Ruang Lain di Balai Kota
Profil Haryadi Suyuti
Mengutip situs resmi Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti lahir pada 9 Februari 1964 di Yogyakarta.
Ia merupakan anak dari pasangan H Zarkowi Soejoeti dan Hj Yayah Maskiyah.
Ayah Haryadi bukan orang sembarangan, Zarkowi diketahui pernah menjadi Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi pada 1997-1999.
Zarkowi juga terbilang aktif di organisasi Muhammadiyah.
Ia juga pernah menjabat sebagai Rektor IAIN Semarang.
Sementara itu, ibu Haryadi pernah menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Haryadi merupakan lulusan S1 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) tahun 1989.
Ia sudah aktif berorganisasi sejak menjadi mahasiswa, diantaranya menjabat sebagai Ketua Keluarga Mahasiswa Administrasi Negara Fisipol UGM (1985-1987).
Berikut ini riwayat organisasi dan pekerjaan Haryadi Suyuti:
Baca juga: Selain di Yogyakarta, OTT KPK Juga Berlangsung di Jakarta
Baca juga: BREAKING NEWS: KPK Tangkap Tangan Eks Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti
Riwayat Organisasi
- Anggota Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY (2006-2010);
- Kepala Bidang III Kepanitiaan Muktamar I Abad Muhammadiyah (2010);
- Ketua PERBAI DIY (2007-2011, 2011-2016);
- Ketua Badan Narkotika Kota Yogykarta (2007-2011);
- Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kota (TKPK) Yogyakarta (2007-2011);
- Anggota Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (2010-2014);
- Wakil Ketua Pembina Ikatan Persaudaraan Haji Yogyakarta (2010-2015);
- Ketua Umum PERBASI DIY (2011-2015);
- Ketua Umum PSIM Yogyakarta (2010-2013).
Riwayat Pekerjaan
- Management Trainee PT Bank Sampoerna International (Sampoerna Group) Jakarta (1990-1991);
- PT Finance Corpindo Nusa (Sampoerna Group) Jakarta (1991-2006);
- Direktur Coorporate Finance & Goverment Ralation PT Finance Corpindo Nusa (Anggota BEJ & BES) (Sampoerna Group) Jakarta (2000-2003);
- Anggota Komite Audit PT Indofarma (Persero) Tbk (April 2003 s.d. Agustus 2003);
- Corporate Secretary BOD non Derectorat PT PT Indofarma (Persero) Tbk- Jakarta (2003-2006);
- Menjabat Wakil Wali Kota Yogyakarta (2006 -2011);
- Menjabat Wali Kota Yogyakarta (2012-2016).
Baca juga: Jadi Direktur Penyidikan KPK, Kombes Asep Guntur Bakal Naik Pangkat Jadi Jenderal Bintang Satu
Baca juga: KPK Rampungkan Penyidikan 2 Tersangka Kasus Korupsi e-KTP
Dibawa Pakai Mobil Brimob
Dilansir Tribunjogja.com, selain Haryadi Suyuti ada dua kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) ikut dibawa oleh lembaga anti rasuah itu.
Berdasarkan penuturan warga yang menjadi saksi mata, Haryadi terlihat datang menggunakan mobil Avanza, di depan rumah Dinas Wali Kota, Jalan Timoho, sekitaran pukul 15.30.
Kemudian, eks orang nomor satu di Kota Pelajar tersebut dipindahkan ke mobil bertuliskanĀ BrimobĀ Polda DIY.
"Ya, tadi itu Pak Haryadi, di depan rumah dinas. Datangnya pakai mobil Avanza warna hitam, kemudian pindah ke mobil Brimob," jelas warga yang enggan disebut namanya.
"Jadi, tadi itu ada bus Brimob parkir di depan rumah dinas, terus ada yang jalan dari Balai Kota, tiga laki-laki, dan satu perempuan."
"Setelah itu, baru datang mobil Avanza, nah itu ternyata Pak Haryadi, ikut masuk bus," tambahnya.
Saat itu, ia pun melihat jelas sosok yang memegang tampuk pimpinan Balai Kota Yogyakarta selama dua periode terakhir itu berpindah mobil.
Hanya saja, dirinya tidak tahu menahu terkait pemandangan yang terjadi di depan matanya.
"Yang jelas tadi Pak Haryadi tidak bawa apa-apa, bahkan ngga pakai masker juga. Tapi pakai topi dan jaket berwarna coklat, nggak tahu dibawa kemana itu tadi," tandasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti Dibawa Pakai Bus Brimob
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Ilham Rian Pratama, TribunJogja.com/Azka Ramadhan)