TRIBUNNEWS.COM - Insiden kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) kilometer 45-46.
Dilaporkan sebuah pikap terguling saat berusaha mendahului mobil lain.
Akibat kejadian ini, 13 orang mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Kasat Lantas Polres Lampung Selatan, AKP Jonnifer Yolandra mengatakan, kecelakaan tepatnya terjadi di Desa Munjuk Sempurna, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, Selasa (7/6/2022), sekira pukul 08.30 WIB.
Para korban sudah dibawa Ke RSUD Bob Bazar Kalianda.
"Menurut keterangan saksi-saksi di TKP, awalnya kendaraan pikap Daihatsu Grand Max berjalan dari arah Bandar Lampung menuju Bakauheni."
Baca juga: Motor yang Dikendarai Tabrakan dengan Truk Hino, Warga Banjarnegara Tewas di Lokasi Kejadian
"Sesampainya di TKP, kendaraan ingin mendahului mobil yang berada di depannya. Pada saat mendahului, pikap Daihatsu Grand Max diduga hilang kendali karena sopir mengantuk," katanya.
"Lalu kendaraan pikap Daihatsu Grand Max berjalan ke arah kanan jalan dan masuk ke parit. Maka terjadilah kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban luka-luka," lanjutnya
Jonnifer mengatakan, akibat kejadian kecelakaan tersebut, empat orang mengalami luka berat dan sembilan orang lainnya mengalami luka ringan
Pengemudi bernama Iko Novanto (35), warga Sinar Pasmah, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan, mengalami luka di bagian dada, memar. Kini tidak sadarkan diri dan dirawat di RS Bob bazar Kalianda
Penumpang bernama Triyanto (40), warga Sinar Pasmah, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan mengalami luka robek di bawah mata sebelah kiri, lecet pada pipi kanan dan kiri. Kondisi sadar dan dirawat di RS Bob Bazar Kalianda.
Lalu penumpang kendaraan lainnya bernama Dedi (40), warga Sinar Pasmah, Kecamatan Candipuro, mengalami luka robek pada kepala bagian belakang.
Baca juga: Dua Motor Bertabrakan di Pangandaran, 2 Korban Meninggal, 2 Lainnya Luka Berat
Kemudian penumpang lainnya Asep Amaludin (34), warga Desa Sidodadi, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan mengalami luka kaki kanan patah dan tangan kanan patah.
Penumpang lainnya Winarno (46), warga Desa Sinar Pasemah, Candipuro mengalami luka kaki kanan dan kiri memar, kondisi sadar, dan dirawat di RS Bob Bazar Kalianda.