TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Puluhan penarik becak motor (Bentor) di Kota Medan Sumatera Utara menggelar unjuk rasa di Kantor Wali Kota Medan, Kamis (23/6/2022).
Mereka menagih janji Wali Kota Medan Bobby Nasution yang belum terealisasi terkait peremajaan bentor.
Baca juga: Bobby Nasution hingga Wawali Semarang Sampaikan Kesan Mendalam Tidur di Bangsal Sekolah Partai
Ratusan bentor ini pun menyuarakan pendapatnya terkait anggaran pembangunan drainase yang besar.
"Anggaran drainase besar tapi pembangunan asal-asalan mending dana APBD diberikan kepada kesejahteraan para bentor," ucap para penarik becak motor dalam orasinya.
Massa aksi meminta agar bertemu langsung dengan Bobby Nasution.
"Kami minta Pak Wali yang nemui kami bukan anggotanya. Karena pak wali yang memberikan janji," jelasnya.
Hingga saat ini para unjuk rasa masih berdiri di depan kantor Wali Kota Medan.
Saat ditemui Koordinator Aksi unjuk rasa Johan Merdeka mengaku pihaknya sudah mengaspirasikan pendapatnya beberapa waktu lalu.
Baca juga: Bobby Nasution Larang Warung Daging Anjing di Medan, Bagaimana dengan Gibran di Solo?
"Beberapa minggu lalu kami adakan aksi unjuk rasa tapi ternyata tidak digubris, kami tidak percaya lagi sama kepala dinas kami minta Bobby yang nemui langsung," jelas Koordinator aksi unjuk rasa Johan Merdeka.
Dijelaskan Johan bahwa pihaknya hanya ingin Wali Kota Medan untuk menepati janjinya.
"Sudah dari bulan 11 tahun lalu sampai sekarang belum ada yang terealisasi untuk peremajaan bentor, berikan istri-istri kami usaha UMKM, tapi tidak ada," jelasnya.
Dijelaskan Johan juga bahwa hasil pertemuan setelah aksi beberapa minggu lalu pun tidak ada kejelasan.
Baca juga: Camat Sebut Bedah Rumah Bisa Cegah Stunting, Wali Kota Bobby Nasution: Tidak Ada Jawaban Lain?
"Gak ada kejelasannya entah berkas apa pun yang disuruh kumpulkan itu pun tidak ada kejelasan misal bilang syarat berkas yang harus di kumpul itu tidak ada sama sekali hanya ucapan manis saja," ucapnya.
Terpisah kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Izwar berdalih bahwa peremajaan bentor ini belum terealisasi karena pemberkasan tidak lengkap.
"Pemberkasan mereka kurang lengkap untuk peremajaan bentor kan harus di data dengan baik makanya ini lagi kita diskusikan," tukasnya.
(Penulis: Anisa Rahmadani)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul TUDING Wali Kota Bobby Tak Dengar Aspirasi, Massa Aksi Bentor Gelar Unjuk Rasa, Ini yang Ditagih