Motif Penusukan: Suami Sakit Hati Istri Terus Minta Cerai
Polisi memastikan motif utama pria pengganguran tersebut bertingkah keji kepada istri dan anaknya lantaran jengah dengan permintaan cerai sang istri.
BFY juga diketahui kerap meminta uang kepada istrinya untuk berjudi.
"Pemeriksaan awal kami ketahui jika motif pelaku merasa sakit hati atau tidak terima dengan maksud istrinya yang ingin menceraikan pelaku. Motif ini yang memicu tindakan pelaku tehadap korban," papar Ferli.
Kasus suami tusuk istri dan anak ini bermula saat LW mengancam akan menceraikan BFY.
Ancaman itu membuat pasangan suami istri (pasutri) tersebut terlibat cekcok.
Baca juga: Dua Pria Terlibat Cekcok hingga Berujung Penusukan di Palembang Square Mall
Saat cekcok, BFY menusuk perut LW sampai sebanyak 9 kali.
Sedangkan IFC tertusuk saat berusaha melerai percekcokan orang tuanya.
Saat ini LW dan IFC masih menjalani perawatan di rumah sakit di Kepanjen.
Dalam kasus ini, polisi menyita sejumlah barang bukti di antaranya pisau, daster warna kuning, baju pendek motif garis warna putih kombinasi cokelat, dan celana panjang warna biru.
Permintaan Cerai Berujung Penusukan Istri dan Anak
Warga Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang digegerkan kabar dugaan penusukan yang dilakukan seorang pria berinisial BFY (41) terhadap istrinya LU (39) dan anaknya IFC (21).
Anak korban bercerita, ibunya tersebut mengalami luka parah akibat tusukan benda tajam.
Kejadian miris tersebut terjadi di rumah orangtua korban berinisial E yang juga berada di Desa Sitirejo, Wagir, Selasa (28/6/2022).