Satu korban mengalami luka ringan dan sudah mendapatkan perawatan.
Dekan FKIP UNS Solo, Mardiyana mengatakan korban mengalami luka akibat pecahan kaca.
"Tadi ada yang coba memecahkan kaca dan mengalami sedikit luka," tutur Mardiyana.
Terkait identitas korban luka tidak disebutkan, namun Mardiyana memastikan korban sudah mendapatkan perawatan.
"Tadi sudah dibawa ke medical center dan sekarang dibawa ke rumah sakit," terang dia.
3. Pelaksanaan Ujian PPG Digerser
Terbakarnya Gedung A FKIP UNS berimbas pada pelaksanaan ujian PPG.
Kendati dilaksanakan secara online, pelaksanaan tetap ada penyesuaian.
Rektor UNS Solo, Prof Jamal Wiwoho mengatakan waktu pelaksanaan sesi pertama ujian PPG terpaksa digeser.
"Ujian PPG, kita pindah ke ruang TIK. Kita pindahkan ke sana tidak masalah dan pelaksanaan PPG tetap bisa dilakukan".
"Untuk pelaksanaan sesi 1 digeser agak siang dan sesi 2 tetap sesuai pelaksanaan," ujar Jamal.
Untuk pemindahan lokasi dan pergeseran waktu PPG, Jamal sudah melaporkan, ermasuk kepada Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK).
"Kita sudah koordinasikan ke Dirjen GTK," ujarnya.
(Tribunnews.com/Fajar)(TribunSolo.com/Adi Surya Samodra)