Hal itu berlangsung sejak 10 tahun, dan baru berakhir setelah mendapatkan jamban.
"Numpang terus kan lama-lama enggak enak. Kalau malam mau numpang (BAB) ya malu," kata Nasihatun.
Baca juga: Dinas Kesehatan Kabupaten Serang Banten Targetkan Pembuatan Jamban Sehat di 20 Desa
Kepala Desa Mulyadadi, Ghoyzin Asyururi mengatakan, di tempatnya terdapat 152 unit jamban diterima warganya pada 2019. Setelah menerima bantuan, warga kian tertib BAB.
Data Dinkes Jateng tercatat bansos stimulan jamban telah dibagikan sejak 2015 sampai sekarang, dengan jumlah totalnya 35 ribu paket jamban.
Per paket bantuan itu, terdiri atas semen, kloset, pipa paralon, bahkan Pemprov Jateng juga akan membagikan 7.181 ribu paket jamban gratis pada 2022.
Penulis: hermawan Endra
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Pemprov Jateng Bagikan Paket Jamban Gratis, Warga Lega Kini Tak Numpang Tetangga