Masa aksi yang berada dilokasi pun membakar ban bekas didekat barikade penjagaan aparat kepolisian yang memasang kawat berduri..
"Jika ada seratus orang yang membela kebenaran maka pastikanlah aku diantaranya. Jika ada 10 orang yang membela kebenaran maka saksikannlah aku diantaranya. Dan jika ada satu orang yang membela kebenaran maka pastikan dan saksikan itu adalah aku," kata salah satu orator.
Sementara itu, imbas dari adanya aksi unjuk rasa ini, Jalan Jenderal Sudirman pun seperti biasa ditutup sementara.
Adapun ruas jalan yang dialihkan selama unjuk rasa berlangsung ini sudah disiapkan oleh Polresta Bogor Kota.
Setidaknya ada lima rekayasa lalu lintas sementara yang saat ini dilakukan oleh kepolisian.
Arus kendaraan dari arah Air Mancur dialihkan melalui Simpang Sawojajar dan dari arah Simpang Sawojajar dialihkan ke Air Mancur.
Kemudian, arus kendaraan dari arah Simpang Pengadilan dialihkan semuanya ke Jalan Jalak Harupat.
Baca juga: BEM SI Mulai Penuhi Kawasan Patung Kuda, Demo Tolak Kenaikan Tarif BBM
Lalu, dari arah Jalan Juanda dialihkan menuju Jalan Jalak Harupat dan dipastikan tidak bisa melintasi Jalan Jenderal Sudirman.
Penulis: Rahmat Hidayat
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Demo Tolak Kenaikan BBM Dekat Istana Bogor Memanas, Mahasiswa Terlibat Saling Dorong dengan Aparat
dan
Gelar Aksi Tolak Kenaikan BBM Dekat Istana Presiden, Mahasiswa di Bogor Bawa Keranda Mayat