Pelaku menghabisi nyawa Juwanda menggunakan pipa besi.
Jasad korban lalu dibawa menggunakan pikap ke perkebunan singkong dan dikubur.
Sebelum dihabisi, Juwanda ternyata sempat berkelahi dengan pelaku EW di pasar.
Pertengkaran itu berawal saat Juwanda menanyakan keberadaan Zainudin dan Siti Romlah yang tidak ada di rumah.
EW saat itu mengatakan, bahwa Zainudin dan istrinya pergi meladang di gunung.
Juwanda dan pelaku EW lantas pergi ke arah gunung, namun keduanya tak menemukan Zainudin.
"Mulai dari situ bertengkar terus, sempat saya damaikan juga," ujar Yani, dikutip dari Kompas.com.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Kompas.com/Tri Purna Jaya, TribunLampung.co.id/Anung Bayuardi)