News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan

Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Batalkan Autopsi, Alasan hingga Mengaku Didatangi Polisi 3 Kali

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Devi Atok Yulfitri saat bicara soal alasan mencabut keinginan autopsi anaknya yang jadi korban tragedi Kanjuruhan saat ditemui di kediamannya

KontraS menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh pihak kepolisian tersebut.

Pihaknya pun akan berkirim surat kepada kepolisian agar menghentikan berbagai bentuk intimidasi kepada korban tragedi Kanjuruhan.

"Nanti, kita akan diskusi lagi dengan pihak keluarga, kita juga akan masukkan hal ini ke program LPSK dan kami segera koordinasi dengan LPSK," bebernya.

Bantah Lakukan Intimidasi

Sementara itu, Kapolda Jatim, Irjen Pol Toni Harmanto membantah tudingan pihaknya melakukan intimidasi terhadap keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

Baca juga: Kapolda Jawa Timur Sebut Autopsi Korban Tragedi Kanjuruhan Batal Dilakukan

"Tidak benar, sekali tidak benar. Silahkan bisa dikonfirmasi terkait hal itu."

"Semua sekarang sudah diketahui oleh publik informasi-informasi yang itu dan media bisa mengonfirmasi hal itu," jelasnya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini