Adapun identitas pelakunya berinisial R, guru SMPN 1 Sawit, Boyolali. Sementara korban berinisial A, siswa kelas VIII.
Dalmadi menyebut, aksi penamparan terjadi pada Selasa (1/11/2022) pukul 10.30 WIB kemarin.
Insiden bermula saat ada seorang siswa membawa es teh dalam pastik.
Ia tidak mengikatnya dan hanya menaruh ke saku tas di kursi.
Kemudian ada siswa lain yang memindahkan tas tersebut karena sedang menyapu lantai.
Es teh akhirnya tumpah dan membasahi ruang kelas.
Siswa A lantas membersihkan tumpahan tersebut dengan sapu.
Tanpa sengaja, ayunan sapu membuat es teh terciprat ke siswa lain.
"Dengan adanya cipratan es teh tersebut guru R menanyakan siapa yang memercikkan air tadi," urai Dalmadi.
Singat cerita, terjadilah aksi penamparan sebagaimana video yang viral.
Keributan berhasil ditenangkan setelah siswa lain melerai korban dan pelaku penamparan.
Baca juga: VIRAL Penagih Utang di Grobogan Digerebek Saat Tiduri Istri Orang, Diarak Warga ke Balai Desa
3. Masalah berakhir damai
Insiden penamparan sempat memanas karena orang tua dari korban ingin melanjutkan kasus ini ke jalur hukum.
Namun upaya itu diurungkan setelah polisi melakukan mediasi pada Rabu (2/11/2022) sore.