News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa Berpusat di Cianjur

Relawan Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur ke Desa yang Sulit Diakses

Penulis: Malvyandie Haryadi
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Deklarasi dukungan dilakukan oleh Relawan Balad Erick Thohir bersama komunitas milenial JABAR Movement dan Paguyuban Seni-Budaya di Bandung Timur pada Rabu, 6 Juli 2022. Relawan Balad Erick Thohir turut menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat.

Seperti diketahui, pada tanggal 21 November 2022, pukul 13:21 waktu setempat, gempa berkekuatan 5,6 skala Richter mengguncang Cianjur, Jawa Barat. Selain korban tewas, sebanyak 2.046 luka-luka dan 39 orang dikabarkan hilang.

Laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan intensitas gempa susulan di Kabupaten Cianjur akan semakin melandai dalam waktu empat hari kedepan sejak 22 November yang lalu.

Data Terakhir Dampak Gempa Cianjur

Korban meninggal dunia akibat bencana gempa di Cianjur, kini bertambah pada Kamis (24/11/2022).

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen Suharyanto mengatakan, jumlah korban meninggal akibat gempa Cianjur menjadi 272 korban dari sebelumnya 271 korban.

Penambahan korban meninggal dunia setelah ditemukan jenazah atas nama Nining berusia 64 tahun.

"Karena hari ini, ditemukan jenazah atas nama Ibu Nining, umur 64 tahun," kata Letjen Suharyanto dalam konferensi pers.

Dari 272 korban tersebut, sebanyak 165 jenazah sudah dapat diidentifikasi.

Sementara 107 korban lainnya masih dalam proses identifikasi dan pencarian identitasnya.

Untuk korban hilang, lanjut Suharyanto, kini menjadi 39 orang.

Rinciannya, 32 orang adalah warga Desa Cijendil, Kecamatan Cugenang, Cianjur serta tujuh warga yang kebetulan melintas dan menjadi korban.

"Untuk korban hilang, sudah terindetikasi nama dan keluarganya sehingga memudahkan pencarian oleh tim SAR gabungan," ujar Suharyanto.

Jenderal bintang tiga itu juga merinci jumlah korban luka-luka yang kini mencapai 2.046 orang.

Sementara jumlah warga yang mengungsi akibat gempa sebanyak 62.545 orang.

Adapun dampak material yang dilaporkan hingga Kamis hari ini, ada 56.311 rumah rusak.

Dari jumlah tersebut, kata Suharyanto, sebanyak 22.267 rumah dalam kondisi rusak berat.

"Sebanyak 11.836 rumah rusak sedang dan 22.208 rumah rusak ringan," lanjut Suharyanto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini