TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sebanyak tiga unit pendidikan vokasi di bawah naungan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menggelar wisuda dengan total peserta mencapai 899 orang.
Unit pendidikan yang mengadakan wisuda tersebut ialah SMK-SMAK Makassar, SMK-SMTI Makassar, dan Politeknik ATI Makassar.
SMK-SMAK Makassar mencetak lulusan sebanyak 167 peserta pada 22 November 2022, sedangkan pada wisuda yang digelar SMK-SMTI Makassar berjumlah 204 peserta pada 23 November 2022.
Kemudian Politeknik ATI Makassar berhasil meluluskan 528 Peserta pada 24 November 2022.
“Saya berharap para lulusan Politeknik ATI Makassar yang diwisuda pada hari ini dapat mengaplikasikan, mengembangkan pengetahuan, kemampuan dan kompetensi di dunia kerja serta selalu membina kerjasama dan jejaring baik antar sesama alumni maupun dengan masyarakat industri,” ujar Kepala Badan Pengembangan SDM Industri (BPSDMI) Arus Gunawan dalam sambutannya di acara wisuda Politeknik ATI Makassar yang diwakili oleh Yedi Sabaryadi Sekretaris BPSDMI.
Politeknik ATI Makassar menggelar wisuda pada Kamis (24/11) dengan jumlah 319 lulusan Program D3 dari program studi Teknik Industri Agro, Teknik Manufaktur Industri Agro, Otomasi Sistem Permesinan, dan Teknik Kimia Mineral.
Sedangkan lulusan Program Setara D1 yang bekerja sama dengan PT Pupuk Kalimantan Timur, Pemerintah Kabupaten Mempawah, PT Petrokimia Gresik, dan PT Feather Ink Indonesia berjumlah 209 peserta.
Sementara Direktur Politeknik ATI Makassar Muhammad Basri menyebut lulusan program tersebut terdiri atas 25 lulusan prodi Teknik Listrik dan Instalasi, serta 24 lulusan dari Prodi Teknik Pengelasan.
"Tidak hanya dari Bontang, peserta program ini juga berasal dari wilayah Indonesia Timur, yaitu Papua, Papua Barat, dan Nusa Tenggara Timur," katanya.
Baca juga: KSPSI dan SNC Jalin Kerjasama Vokasi dan Advokasi Pekerja Migran di Arab Saudi
Acara tersebut turut dihadiri Koordinator Program Vokasi Diploma 1 atau 2 BPSDMI Mursiti, Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kaltim Qomaruzzaman.
SVP SDM PT Pupuk Kaltim Endang Murtianingsih, Staf Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Papua Zakius Diwiri, dan Pengawas SMK Dinas Pendidikan Papua Barat Maks Karu.
"Terima kasih atas kepercayaan PT Pupuk Kaltim dalam menjalin kerjasama Program Vokasi Industri Setara D1 ini, mudah-mudahan kerjasama ini berlanjut terus untuk program studi yang relevan dengan bidang kami," tambahnya.
Sementara itu, Mursiti menyampaikan Program Vokasi Industri Setara D1 merupakan program BPSDMI yang bertujuan untuk menyediakan SDM industri yang kompeten sebagai satu faktor penting dalam mendukung kinerja sektor industri.
"Program ini diselenggarakan sebagai wujud nyata dari kerja sama antara pemerintah, institusi pendidikan, dan dunia industri, program ini diharapkan akan memperkecil competency gap antara dunia industri dengan dunia pendidikan," jelasnya.
Selain itu juga merupakan bagian dari program BPSDMI dalam Corporate University (CorpU) BPSDMI Kementerian Perindustrian.
Politeknik di bawah naungan Kemenperin menjadi penyelenggarakan pendidikan dual system dengan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) learning model berstandar global dan memiliki misi mengembangkan kelas industri.
Sebagian berita ini tayang di Tribun Timur dengan judul: Politeknik ATI Makassar-PT Pupuk Kaltim Cetak 49 Lulusan Program Vokasi Industri Setara D1