"Sebagai warga masyarakat biasa tentunya akan membaur dan tidak lagi mengikuti protokoler bupati lagi," ujarnya.
Selain itu, Idza juga meminta maaf kepada masyarakat.
Baca juga: Partai Buruh Sesalkan Pernyataan Menko PMK Soal No Work No Pay
"Selama 10 tahun saya menjabat sebagai bupati, tentu ada kesalahan saya kepada masyarakat. Untuk itu, saya dan keluarga mohon maaf sebesar-besarnya," ucap Idza.
Sedangkan Narjo, mengungkapkan kebahagiaannya karena bisa menyelesaikan tugasnya sebagai wakil bupati selama dua periode.
Narjo tak hanya dua periode menjabat sebagai wakil bupati, sebelumnya juga ia pernah menjabat sebagai anggota DPRD Brebes selama dua periode.
Sekda Kabupaten Brebes, Djoko Gunawan saat ditemui di kesempatan berbeda mengatakan belum ada rekomendasi untuk menggantikan kekosongan jabatan (Pj).
Baca juga: Sikapi Banjir di Sejumlah Wilayah Jawa Tengah, Ganjar Siapkan Anggaran Darurat Rp 15 Miliar
"Saya selaku yang dituakan dalam birokrasi ini, akan memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat," kata Djoko.
Mengutip Kompas.com, Idza juga berharap, Pj Bupati Brebes nantinya bisa melanjutkan program yang sudah berjalan.
"Kami berharap Pj Bupati bisa mendorong program untuk pengentasan kemiskinan ekstrem," kata Idza
(Tribunnews.com, Renald)(Kompas.com, Tresno Setiadi)(TribunJateng.com, Fajar Bahruddin Achmad)