News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Organ Tubuh di Sayur Lodeh

Fakta Penemuan Potongan Jari Manusia Dalam Sayur Lodeh di NTT: Kronologi hingga Polisi Turun Tangan

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi sayur lodeh - Berikut fakta-fakta penemuan potongan jari manusia dalam sayur lodeh di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

TRIBUNNEWS.COM - Penemuan potongan jari manusia dalam sayur lodeh menghebohkan warga di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sayur lodeh tersebut diketahui dibeli seorang warga di sebuah warung.

Ia kemudian melaporkan penemuan potongan jari manusia ke pihak berwajib.

Polisi melakukan penelusuran dengan meminta keterangan sejumlah saksi termasuk pemilik warung.

Berikut fakta-fakta kasus ini dihimpun dari Kompas.com, Kamis (15/12/2022):

Kronologi kejadian

Kasus ini bermula saat warga bernama Dion dan Isto mendatangi sebuah warung di Dusun Baulenu, Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Kamis (8/12/2022) siang.

Keduanya membeli sayur lodeh untuk disantap di rumah.

Tiba di rumah, Dion dan Isto makan siang dengan sayur lodeh dan tidak terjadi apa-apa.

Sisa sayur lalu dimakan warga lain bernama Petrus Watu (30).

Saat itulah, terjadi kejanggalan ketika Petrus menemukan benda mencurigakan dalam sayur lodehnya.

Petrus menyadari benda tersebut adalah potongan jari manusia beberapa saat kemudian.

Baca juga: 5 Oknum TNI Terdakwa Mutilasi Warga di Mimika Jalani Sidang Perdana di Pengadilan Militer Jayapura

Polisi pastikan jari manusia

Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Ariasandy membenarkan penemuan jari manusia dalam sayur lodeh.

Ia menjelaskan, Petrus selanjutnya membuat laporan di Mapolsek Tasifeto Timur.

Turut dibawa barang bukti berupa sisa sayur lodeh dan potongan jari manusia.

Saat diidentifikasi, polisi pastikan benda yang ditemukan adalah jari manusia.

"Hasilnya, memang itu potongan jari manusia," ungkap Ariasandy.

Pemilik warung dimintai keterangan

Ariasandy melanjutkan penjelasannya, pihak kepolisian dari jajaran Polres Belu sudah turun tangan.

Sejumlah orang dimintai keterangan termasuk pemilik warung berinisial YKD dan pemasok bahan baku masakan ke warung.

Namun hingga kini, pemilik potongan jari manusia dalam sayur lodeh masih misteri.

Baca juga: Doloksanggul Geger, Suami Bunuh dan Mutilasi Istri di Hadapan Anak, Sakit Hati Korban Selingkuh

Kabid Humas Polda NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, saat memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan di Markas Polda NTT, Senin (12/12/2022). (KOMPAS.com/SIGIRANUS MARUTHO BERE)

"Polres Belu juga sudah periksa orang perorang yang bekerja di warung A serta tempat penjualan tahu tersebut, tetapi tidak ada yang mengalami luka pada jari," kata Ariasandy.

Terakhir Ariasandy menegaskan, polisi masih melakukan pendalaman.

Harapannya kasus bisa menjadi terang dan mengetahui siapa pemilik dari potongan jari tersebut.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Kompas.com/Sigiranus Marutho Bere)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini