"Dari SMP juga Alprih itu suka ngumpetin ular di kantong bajunya, pernah dulu pas SMP saya dipanggil gurunya karena Alprih membawa ular ke sekolahan, kalau sama Panji Petualang itu dari awal sejak panji tinggal di Cianjur 2014," jelasnya.
Setelah meninggalnya Alprih, Iroh pun mengingat ada karakter berbeda dari biasanya semenjak tiga bulan ke belakang.
Saat itu, kata Iroh, Alprih berhasil menangkap ular kobra putih.
"Ya tiga bulan yang lalu ia ada karakter berbeda, usai menangkap ular kobra putih di wilayah Jampang. Nah tiba-tiba ia mandiri dan rajin, termasuk ibadahnya," ungkap Iroh. (Tribunjabar.id/ Dian Herdiansyah)
Sebagian dari Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Alprih, Asisten Panji Petualang Meninggal Dipatuk Ular di Sukabumi, Sempat Muntah dan Membaik