Kepada Sayu, Adi Rinata mengatakan akan pulang dari Pringsewu melalui rute Pringsewu-Kalirejo-Wates.
Dalam pesan itu juga disebut biasanya Adi Rinata pulang lewat gunung atau Tulung Itik Kalirejo-Bekri dengan mengendarai sepeda motor.
Akan tetapi, Adi Rinata tak juga kunjung tiba hingga tengah malam.
Padahal, Pringsewu ke Seputih Raman biasanya hanya perlu ditempuh selama dua jam dengan menggunakan sepeda motor.
Saat dihubungi oleh Sayu, ponsel Adi Rinata tak aktif.
Karena khawatir, Sayu menyusul suaminya ke Pringsewu.
Tetapi, sang suami tak ada di sana.
Saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, Kepala DLH Pringsewu Nur Fajri membenarkan bahwa I Gede Made Adi Rinata merupakan PNS di dinasnya.
"Benar, I Gede Made Adi Rinata merupakan bendahara pengeluaran pada DLH Pringsewu yang bestatus PNS. Kronologi kejadiannya pun sesuai dengan pesan WhatsApp yang beredar," kata Fajri, Kamis (5/1/2023) pagi.
Fajri menyebut, pihaknya pada Rabu (4/1/2023) lalu telah melakukan penyisiran jalan yang biasa dilalui Adi Rinata.
"Keluarga besar DLH Pringsewu yang tergabung dalam Tim I telah melakukan penyisiran jalan yang biasa dilalui oleh Saudara I Gede Made Adi Rinata saat pulang ke rumahnya di Seputih Raman, Lampung Tengah," terangnya.
Baca juga: Hilang Kontak di Laut Selama Tiga Hari, Dua Warga Maluku Akhirnya Ditemukan Selamat
Dari hasil penyisiran jalan, lanjut Fajri, diketahui melalui CCTV di Kampung Sinar Luas, Bangunrejo, Lampung Tengah, Selasa (3/1/2022) pukul 15.14 WIB, Adi Rinata terlihat melintas dengan menggunakan sepeda motornya dalam keadaan sehat.
Fajri menjelaskan, hari ini Tim II juga akan melakukan penyisiran.
"Penyisiran hari ini akan meliputi Kampung Sinar Luas, Bangunrejo menuju ke arah Simpang Bekri, Lampung Tengah," jelasnya.
Fajri berharap Adi Rinata dapat segera ditemukan dalam keadaan sehat.
"Mudah-mudahan saudara kita Adi Rinata dapat ditemukan dalam keadaan sehat walafiat," harapnya.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Penjelasan Polisi Terkait Motif PNS Pringsewu Hilang hingga Ditemukan di Jakarta