News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Satu Lagi Terduga Pelaku Kasus Pembakaran Wanita di Sorong Ditangkap, Perannya Bawa Botol Berisi BBM

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Satu lagi terduga pelaku pembakaran wanita di Sorong kembali diringkus aparat Polresta Sorong Kota. Terduga pelaku berinisial AT ditangkap di pondok depan rumahnya, Rabu (25/1/2023). Dia diduga sebagai pembawa botol berisi bahan bakar jenis Pertalite. Sebelumnya polisi lebih dulu menangkap FT, yang berperan menyiramkan bensin ke tubuh korban.

Kronologi Kejadian

Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi, mengungkap kronologi awal wanita dibakar hidup-hidup di Kota Sorong.

Amuk massa itu terjadi di Kilometer 8 Lorong II Kelurahan Klasabi, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Selasa (24/1/2023), sekira pukul 06.30 WIT.

Massa menduga korban merupakan pelaku kejahatan.

"Wanita itu dibakar karena diduga adalah pelaku penculikan anak yang viral di media sosial," ujar Adam Erwindi kepada TribunPapuaBarat.com melalui pernyataan tertulis, Selasa (24/1/2023).

Massa sempat mengeroyok sebelum membakar hidup-hidup wanita tersebut.

Menurut Adam Erwindi, bhabinkamtibmas sempat mengamankan korban, tapi kalah jumlah dibandingkan dengan massa yang mengamuk.

Di antara massa itu, ada seorang yang menyiramkan bensin dan menyulut api ke tubuh korban.

Polisi memadamkan api di tubuh perempuan itu dan membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sele Be Solu Kota Sorong, Papua Barat Daya.

"Nyawanya tak terselamatkan dan meninggal di RSUD Sele Be Solu," ujar Bayu, kepada TribunPapuaBarat.com melalui sambung telepon, Selasa (24/1/2023).

Baca juga: Sosok Wage Suti, Wanita di Sorong Dibakar Hidup-hidup karena Diduga Penculik Anak, Penderita ODGJ

Korban Penderita ODGJ

Kasat Reskrim Polresta Sorong Kota Iptu Abdul Bayu Anand, mengatakan wanita yang dibakar hidup-hidup itu bernama Wage Suti.

Ia memperkirakan korban berusia antara 30 hingga 40-an tahun.

"Kami belum tahu secara pasti karena dia tidak punya identitas lengkap," ujar Abdul Bayu Anand kepada TribunPapuaBarat.com, Rabu (25/1/2023).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini