Atas kondisi ini, petani mengingatkan pihak BKSDA segera bertindak menghalau gajah liar tersebut sebelum banyak petani jadi korban.
Ini menurut warga demi menghindari hal-hal tak diinginkan terkait konflik antar hewan dengan manusia di sana.
"Sebagai warga kami meminta pihak terkait khususnya BKSDA tolonglah segera bertindak menghalau gajah liar agar tidak masuk lagi ke perkebunan masyarakat," pinta Andong Maha.
Andong mengatakan jangan sampai ada korban dulu baru bertindak.
"Dan perlu diingat, jangan sampai ada hal-hal tak diinginkan karena konflik hewan dengan manusia ini," tandas Andong.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Gajah Liar Kembali Masuk Kebun di Subulussalam, Rusak Tanaman Kelapa Sawit Warga