"Takut gajah datang, jadi memilih mengungsi di Kampung Kekuyang," jelas Satria.
Mengenai data lengkap mengenai identitas para korban diperoleh TribunGayo.com dari Kalaksa BPBD Aceh Tengah, Andalika.
Dari data yang diberikan, tercatat ada sembilan warga yang menjadi korban amukan gajah. Satu meninggal, tiga luka-luka, dan lainnya berhasil selamat.
Kesembilan warga tersebut, yaitu: Sufri (40), meninggal dunia, alamat di Lampahan, Kabupaten Bener Meriah.
Sementara korban luka terdiri dari Miswan (57), warga asal Medan tetapi berkeluarga di Kekuyang.
Selanjutnya Safar (35), warga Kampung Arul Latong, Kecamatan Bies, Aceh Tengah, dan Sis (32), warga Pekan Baru.
Sementara korban yang selamat, Tabrani (29), warga Kekuyang, Kecamatan Ketol, Abdul Muis (32), Heri (32), Gito (25) yang merupakan warga Belang Kucak, Kabupaten Bener Meriah, dan Saidi (40), warga Lampahan, Kabupaten Bener Meriah.
"Korban selamat tidak ada luka tapi memang berada di lokasi saat kejadian dan sempat lari dari amukan gajah," kata Andalika.(rd)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Diamuk Gajah Saat Perbaiki Rumah, Satu Warga Meninggal, Dua Lainnya Luka-luka