TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini kabar terbaru soal pembunuhan ibu muda pengusaha ayam goreng, Intan (29) di Bekasi, Jawa Barat.
Pelaku pembunuhan merupakan dua karyawan korban, Hari Kurniawan (21) dan MA (15).
Korban dibunuh di ruko ayam goreng, Kamis (16/2/2023) lalu.
Setelah membunuh, kedua pelaku pun menculik anak korban, Ahza, yang masih balita.
Ternyata, setelah menghajar korban, anaknya pun menangis melihat ibunya yang sudah tak sadarkan diri.
Mengutip TribunJakarta.com, karena Ahza menangis, kedua pelaku pun membawa Ahza saat kabur.
Baca juga: Pelaku Pembunuh Ibu Muda di Bekasi Juga Gasak Uang Rp 950 Ribu dan STNK Kendaraan Korban
Keduanya membawa Ahza untuk menghindari kecurigaan warga.
"Karena anak korban terus menangis, HK dan MA memutuskan untuk membawanya," kata Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi saat merilis kasus ini, Jumat (17/2/2023).
Pelaku juga menggasak handphone dan sejumlah uang.
"(Tersangka mencuri) Di antaranya HP, kemudian uang Rp 950 ribu," ungkap Hengki seperti yang diwartakan TribunJakarta.com.
Tak hanya itu, kedua pelaku juga membawa STNK kendaraan milik korban.
Namun, hanya menggondol STNK saja, unit motor korban tidak dibawa.
"Termasuk STNK, tetapi tidak membawa motornya," ujar Hengki.
Baca juga: 5 Fakta Bos Ayam Goreng di Bekasi Dibunuh Karyawan: Pelaku Sakit Hati, Anak Korban Sempat Diculik
Kini, kedua pelaku sudah diamankan pihak kepolisian.
Nantinya, ahli psikologi forensik akan dilibatkan untuk kasus ini.
"Sekali lagi kami akan melibatkan psikologi forensik untuk mengetahui motif sebenarnya dari pada pelaku-pelaku ini. Karena memang kita lihat selama ini yang bersangkutan ini seperti tanpa rasa penyesalan. Nah harus kita dalami terus untuk mengetahui motif yang sebenernya," ucap Hengki.
Diketahui, dua tersangka membunuh korban karena sakit hati terkait gaji dan perlakuan korban.
Namun, ternyata kedua tersangka baru bekerja lima hari, dan merencanakan pembunuhan di hari ketiga mereka bekerja.
"Kami curigai lima hari bekerja, namun sudah melalukan pembunuhan berencana. Apa motif yang sebenarnya? Apalagi tiga hari sudah merencanakan pembunuhan ini," kata Hengki.
(Tribunnews.com, Renald)(TribunJakarta.com, Siti Nawiroh/Annas Furqon Hakim)(TribunBekasi.com, Ramadhan L Q)