"Saat ini saya belum ada surat dari Pak Gubernur," terangnya, Selasa (21/2/2023).
Baca juga: Bupati Indramayu ke Lucky Hakim: Jika Tidak Nyaman, Saya Mohon Maaf
Menurut Nina, panggilan dari Ridwan Kamil harus dipenuhi karena sebagai kepala daerah diharuskan mematuhi instruksi Gubernur.
"Nanti kalau dipanggil itu memang bagaimana pun kita harus taat kepada pimpinan," paparnya.
Nina juga membantah pengunduran diri Lucky Hakim terkait dengan dirinya.
Ia menjelaskan ada beberapa selisih paham antara dirinya dengan Lucky Hakim, namun tidak berujung pada konflik.
Selisih paham dianggap wajar bagi organiasi maupun kepala pemerintahan, karena tidak semua orang dapat menyepakati sebuah kebijakan.
Nina sendiri sangat menghargai keputusan Lucky Hakim yang mundur dari jabatan Wakil Bupati Indramayu.
"Yang penting saat ini pemerintahan Kabupaten Indramayu bisa berjalan dengan baik," bebernya.
Ridwan Kamil dan Lucky Hakim Bertemu
Pengunduran diri Lucky Hakim diduga ada kaitannya dengan hubungan antara Lucky Hakim dengan Bupati Indramayu yang tidak akur.
Ridwan Kamil mengaku telah mendengarkan permasalahan yang dialami Lucky Hakim sehingga memutuskan untuk mengundurkan diri dari Wakil Bupati Indramayu.
Ia berusaha mencari solusi terbaik agar permasalahan ini tidak berlarut-larut dan roda pemerintahan Indramayu dapat berjalan normal.
Baca juga: Partai Pengusung Kecewa Lucky Hakim Putuskan Mundur dari Wakil Bupati Indramayu Tanpa Permisi
Melalui akun Instagramnya @ridwankamil, politisi partai Golkar ini akan memanggil Bupati Indramayu, Nina Agustina agar informasi yang didapat berimbang.
"Saya baru bertemu Lucky Hakim membahas permasalahan yang terjadi di sana."