TRIBUNNEWS.COM - Relawan Lucky Hakim Center (LHC) mengungkap isi percakapan antara Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dengan mantan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim, yang bertemu pada Senin (20/2/2023).
Pertemuan antara keduanya membahas perihal pengunduran diri Lucky Hakim dari jabatan Wakil Bupati Indramayu.
Ketua Koordinator Relawan LHC, Dadi Carmadi mengatakan, Ridwan Kamil sempat menanyakan alasan Lucky Hakim mundur dari jabatannya.
Lucky Hakim menjelaskan ke Ridwan Kamil pengunduran diri ini karena merasa malu tidak dapat merealisasikan janji-janji kampanye yang telah dibuat.
Baca juga: DPRD Indramayu Akan Undang Lucky Hakim Untuk Klarifikasi Pengunduran Diri dari Wabup
Terkait adanya isu tidak mendapat fasilitas kerja dibenarkan oleh Lucky Hakim, namun bukan menjadi alasan utama dirinya mundur.
"Pak Wakil Bupati juga berkewajiban merealisasikan janji itu karena telah menjanjikan kepada masyarakat," jelas Dadi Carmadi, Selasa (21/2/2023), dikutip dari TribunCirebon.com.
Mendengar alasan dari Lucky Hakim, Ridwan Kamil berharap dapat mempertemukan Lucky Hakim dengan Bupati Indramayu, Nina Agustina, dalam waktu dekat.
Ridwan Kamil juga meminta Lucky Hakim untuk mengurungkan niat mundur dari Wakil Bupati Indramayu karena dampaknya akan dirasakan masyarakat Indramayu.
"Saran dari beliau (Ridwan Kamil) begitu, beliau menyayangkan kalau mundur," terangnya.
Menurut Ridwan Kamil, Lucky Hakim dapat mewujudkan janji-janji politiknya jika diberi kesempatan oleh pemerintah Kabupaten Indramayu.
Namun, Lucky Hakim sudah membulatkan niatnya untuk tetap mundur dari jabatan yang telah diemban selama dua tahun.
"Akan tetapi untuk saat ini sikap Pak Lucky Hakim memang sudah bulat untuk mundur, kami pun dari LHC sedang fokus membantu apa saja yang diperlukan untuk pengunduran diri itu," tandasnya.
Kata Ridwan Kamil
Ridwan Kamil mengaku telah mendengarkan permasalahan yang dialami Lucky Hakim sehingga memutuskan untuk mengundurkan diri dari Wakil Bupati Indramayu.
Ia berusaha mencari solusi terbaik agar permasalahan ini tidak berlarut-larut dan roda pemerintahan Indramayu dapat berjalan normal.
Baca juga: Partai Pengusung Kecewa Lucky Hakim Putuskan Mundur dari Wakil Bupati Indramayu Tanpa Permisi
Melalui akun Instagramnya @ridwankamil, politisi partai Golkar ini akan memanggil Bupati Indramayu, Nina Agustina agar informasi yang didapat berimbang.
"Saya baru bertemu Lucky Hakim membahas permasalahan yang terjadi di sana."
"Setelah mendengarkan dan menyimak dengan seksama Insyaallah sebagai Gubernur pembina daerah saya akan mencarikan solusi-solusinya. Mudah-mudahan solusi ini menjadi sebuah ending yang baik," ungkapnya, Senin (20/2/2023).
Menurut Ridwan Kamil, kepentingan masyarakat Indramayu harus didahulukan daripada kepentingan pribadi atau golongan.
DPRD Indramayu akan Undang Lucky Hakim
Lucky Hakim akan diundang dalam rapat pimpinan di Gedung DPRD Indramayu, Jawa Barat, pekan depan.
Tujuannya adalah untuk menindaklanjuti surat permohonan pengunduran diri Lucky Hakim sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Ketua DPRD Indramayu, Syaefudin mengatakan Lucky Hakim akan ditanya langsung terkait alasan mengundurkan diri dari jabatan Wakil Bupati Indramayu.
"Kami bersama pimpinan yang lain akan menelaah surat tersebut dan yang pasti kami akan mengundang yang bersangkutan (Lucky Hakim)," jelasnya, Selasa (21/2/2023), dikutip dari TribunCirebon.com.
Anggota DPRD Indramayu juga ingin memastikan surat pengunduran diri tersebut dibuat Lucky Hakim dalam keadaan sadar tanpa ada paksaan.
Baca juga: Tiga Poin Penting yang Disampaikan Bupati Indramayu soal Ketidakharmonisannya dengan Lucky Hakim
Selain itu, ada beberapa hal yang akan ditanyakan langsung ke Lucky Hakim yang sudah dipastikan akan hadir.
"Kemarin kami sudah kontak beliau (Lucky Hakim), bahwa beliau siap hadir pada saat DPRD mengundang," tambahnya.
Dihubungi secara terpisah, Lucky Hakim membenarkan sudah dihubungi pihak DPRD Indramayu dan menyanggupi untuk hadir dalam rapat pimpinan.
"Kapanpun saya akan datang, kalau Ketua minta Lucky harus datang tentu saya akan datang langsung," jelasnya.
Bupati Indramayu Siap Bertemu Ridwan Kamil
Menanggapi rencana pemanggilan yang akan dilakukan oleh Ridwan Kamil, Nina Agustina mengaku siap jika dipanggil.
Namun, hingga saat ini belum ada surat pemanggilan dari Gubernur Jawa Barat yang masuk ke pemerintah Kabupaten Indramayu.
"Saat ini saya belum ada surat dari Pak Gubernur," terangnya, Selasa (21/2/2023).
Baca juga: Bupati Indramayu ke Lucky Hakim: Jika Tidak Nyaman, Saya Mohon Maaf
Menurut Nina, panggilan dari Ridwan Kamil harus dipenuhi karena sebagai kepala daerah diharuskan mematuhi instruksi Gubernur.
"Nanti kalau dipanggil itu memang bagaimana pun kita harus taat kepada pimpinan," paparnya.
Nina juga membantah pengunduran diri Lucky Hakim terkait dengan dirinya.
Ia menjelaskan ada beberapa selisih paham antara dirinya dengan Lucky Hakim, namun tidak berujung pada konflik.
Selisih paham dianggap wajar bagi organisasi maupun kepala pemerintahan, karena tidak semua orang dapat menyepakati sebuah kebijakan.
Nina sendiri sangat menghargai keputusan Lucky Hakim yang mundur dari jabatan Wakil Bupati Indramayu.
"Yang penting saat ini pemerintahan Kabupaten Indramayu bisa berjalan dengan baik," bebernya.
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJabar.com/Syarif Abdussalam) (TribunCirebon.com/Handika Rahman)