News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kerusuhan di Wamena Papua

Foto-foto Kerusuhan di Wamena, Kapolda Papua Pastikan Isu Penculikan Anak Merupakan Kabar Hoaks

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tampak gempulan asap dari bangunan yang dibakar oleh masyarakat di Kampung Sapalek, Jalan Trans Irian, Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya. Kebakaran tersebut terjadi akibat isu penculikan anak yang menyebabkan sejumlah warga membakar kios dan ruko di wilayah tersebut.

2. Aparat Keamanan Berusaha Mediasi Massa

Tampak aparat keamanan saat melakukan diskusi untuk meredam amarah warga akibat isu penculikan anak yang mengakibatkan pembakaran terhadap sejumlah kios dan ruko di di Kampung Sapalek, Jalan Trans Irian, Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Kamis (23/2/2023). (Humas Polda Papua)

Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri mengaku aparat gabungan TNI-Polri langsung meredam situasi yang semakin memanas.

Namun, ada beberapa provokator yang melemparkan batu ke arah aparat yang berusaha memediasi massa.

Situasi semakin memanas saat aparat keamanan diserang oleh massa.

Aparat kemudian melepaskan tembakan ke arah massa agar situasi menjadi kondusif.

Baca juga: Polda Papua Pastikan kondisi Kota Wamena Sudah Terkendali

"Ada 16 kena batu dan dua orang kena panah, salah satunya perwira polisi." 

“Yang terkena panah itu, satu dari perwira Polri dan satu dari teman kita TNI yang bertugas di sana," lanjutnya.

Ia belum dapat memastikan penyebab 10 orang meninggal dunia dalam kerusuhan ini.

3. Ruko dan Rumah Dibakar

Petugas pemadam kebakaran saat berupaya memadamkan api di Kampung Sapalek, Jalan Trans Irian, Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya. (Dokumentasi Humas Polda Papua)

Irjen Mathius D Fakhiri menyatakan kerusuhan ini mengakibatkan beberapa bangunan mengalami kerusakan karena dibakar massa.

"Kerugian materiil ada dua ruko dan 13 rumah yang dibakar, ditambah dengan kendaraan-kendaraan milik TNI-Polri yang rusak akibat terkena lemparan batu," pungkasnya.

Aksi pembakaran terhadap ruko milik warga perantau di Kampung Lantipo, Distrik Wamena Kota terjadi pada Kamis (23/2/2023) sekitar pukul 14.30 WIT.

4. Diduga Ada Pelanggaran HAM

Kepolisian Resor Jayawijaya saat ini menangani kasus kericuhan yang terjadi di Kampung Sapalek, Jalan Trans Irian, Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya - Kapolres Jayawijaya AKBP Hesman S Napitupulu mengatakan aparat keamanan sempat diserang oleh massa saat kerusuhan pecah di Wamena, Kamis (23/2/2023). (Dokumentasi Humas Polda Papua)

Direktur Eksekutif Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua, Theo Hesegem, menduga ada pelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang dilakukan oleh aparat keamanan dalam menangani kerusuhan di Wamena.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini