News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sopir Tak Sadar Bus Berisi Petani Tujuan Yogya Itu Malah Masuk Pekuburan di Kediri

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bus milik Pemprov Jatim yang kesasar masuk ke jalan pemakaman umum di Dusun Talun, Desa Pelem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Minggu (26/2/2023).

TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Sebuah bus milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur secara misterius tersesat di area pekuburan di Dusun Talun, Desa Pelem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Sabtu (25/2/2023).

Bus bernopol L 7004 SP tersebut membawa kelompok tani dari wilayah Kecamatan Plosoklaten yang sedianya akan mengikuti pertemuan para petani di Yogyakarta malah nyasar di area pemakaman.

Bukan hanya tersesat, bus tersebut juga terperosok ke lubang di pinggir jalan sehingga harus dievakuasi pada pagi harinya, Minggu (26/2/2023).

Baca juga: Muncul Diduga Aliran Sesat di Cisoka Tangerang, Pengikutnya Lakukan Ritual Pemujaan Kuburan Kosong

Proses evakuasi bus yang mengalami kecelakaan tunggal itu pun berlangsung dramatis.

Untuk menarik bus, petugas harus mendatangkan mobil derek atau towing..

Selain nyelonong masuk jalan pemakaman umum, roda bus bagian depan sebelah kiri juga terperosok ke dalam lubang di pinggir jalan.

Malah posisi roda depan bus yang terperosok lubang hanya berjarak satu meter dari salah satu batu nisan yang ada di makam.

Pemakaman umum di Dusun Talun berada di kiri kanan jalan, tepat di pinggir jalan beraspal. Jalan pedesaan ini juga sempit sehingga hanya dapat dilalui satu kendaraan.

Agus, sopir bus yang semula mengandalkan panduan Google Map setelah menyadari tersesat masuk ke areal pemakaman umum, sempat mencoba berjalan mundur dari tempatnya terperosok lubang. Namun roda bus tidak mampu mengangkat.

Termasuk dengan bantuan didorong para penumpang bus yang turun juga tidak dapat lepas dari tempatnya terperosok.

Sehingga evakuasi baru dapat dilakukan Minggu (26/2/2023) pagi sekitar pukul 09.00 WIB.

Bus milik Pemprov Jatim ini semula berjalan dengan tujuan ke Plosoklaten. Namun bus tersesat masuk jalan kampung dan terhenti di pemakaman umum karena sopir mengandalkan panduan jalan dari Google Map.

"Untuk mengevakuasi bus dibutuhkan waktu beberapa jam dengan mendatangkan alat derek untuk menarik dari tempatnya terperosok lubang," Kapolsek Pare, AKP Bowo Wicaksono.

Baca juga: Awalnya Hendak ke Penginapan di Bawen, Meli Panik saat Mobilnya Tiba-tiba Masuk ke Pemakaman

Selain diderek, belasan warga ikut membantu mendorong bus sehingga terangkat dari tempatnya terperosok lubang.

Bus mengantarkan 35 orang rombongan petani dari wilayah Kecamatan Plosoklaten yang mengikuti pertemuan kelompok tani di Yogyakarta.

Karena sopir tidak mengenal jalanan di Kediri, dalam perjalanan pulang mengandalkan panduan Google Map.

Kasus Lainnya di Jawa Tengah

Selain kasus tersebut, bulan lalu juga terjadi kasus yang hampir sama di Jawa Tengah, Warga Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, digegerkan dengan peristiwa aneh.

Sebuah mobil secara misterius tersesat di area hutan desa tersebut, Sabtu (11/2/2023).

Camat pun heran bagaimana mobil tersebut bisa masuk ke dalam area hutan.

Pasalnya tak ada jalan yang bisa dilalui mobil untuk masuk ke dalam hutan desa tersebut.

Kondisi sopir mobil masuk dalam hutan itu pun jadi sorotan.

Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujiati, mengatakan identitas pengemudi ialah Sigit Yudha Pradana, warga Perumahan Sekar Asri Blok A-17, RT 5 RW 5, Desa Sekargadung, Kecamatan Purworejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Baca juga: Ikuti Aplikasi Penunjuk Arah Saat Cari Penginapan di Bawen, Mobil Ini Justru Diarahkan ke Pemakaman

Dia menaiki mobil seorang diri, tanpa penumpang.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sigit tersesat di area hutan yang terletak di Desa Wukirsari RT 2 RW 1, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, pada Sabtu dini hari sekira pukul 01.00 WIB.

Namun, warga setempat baru mengetahui peristiwa ini pada siang harinya.

Menurut Camat Tambakromo, Mirza Nur Hidayat, banyak hal tidak rasional dalam peristiwa ini.

Sebuah mobil Honda HRV berwarna putih bernomor polisi H-8630-TL secara janggal tersesat di area hutan Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Sabtu (11/2/2023).

Mobil Honda HRV putih bernomor polisi H-8630-TL secara janggal tersesat di area hutan Desa Wukirsari, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Sabtu (11/2/2023).

"Pertama, mobil itu terperosoknya ke dalam jauh, di Dukuh Gares.

Itu tidak berada di Jalur Tambakromo-Wirosari, melainkan Tambakromo sampai Wukirsari, ada belokan ke kanan, dia belok masuk ke dalam," ucap dia via sambungan telepon pada TribunMuria.com, Minggu (12/2/2023).

Mirza melanjutkan, mobil tersebut terperosok ke area hutan gundul lumayan jauh dari jalan raya, melewati halangan batu dan batang jati.

"Jadi di situ tidak ada jalan signifikan (untuk dilalui mobil).

Kalau dia masuk ke sana mestinya ada bekas roda, ini tidak ada.

Ngeri-ngeri sedap. Kemudian dia terperosoknya dari Jalan Raya Tambakromo sekitar 1 kilometer.

Padahal masuk 100 meter saja mestinya sulit karena banyak hambatan," kata dia.

Masuknya mobil ke tempat tersebut, menurut Mirza juga semakin janggal karena akhir-akhir ini sering hujan.

Sehingga jalur semakin sulit dilewati kendaraan.

"Lagipula itu juga bukan akses jalan.

Kejadian pukul 01.00 dini hari, baru ketahuan sekitar pukul 10.00.

Orang itu sampai siang masih di situ, kok tidak mencari pertolongan, seperti orang linglung," ucap dia.

Mirza mengatakan, si pengemudi mengaku mencari jalan alternatif dengan petunjuk Google Maps untuk menghindari kemacetan di Juwana.

Namun, dia yang hendak pulang ke Pasuruan justru tersesat sampai hutan.

"Mobil HRV tersebut dievakuasi menggunakan mobil Hardtop yang ditarik tali sling yang ditautkan ke pohon.

Pengemudinya sudah pulang, tapi mobil masih di bengkel di Tambakromo.

Kebetulan yang mengevakuasi orang bengkel," tandas Mirza.

Untuk diketahui, menurut beberapa sumber yang enggan disebutkan identitasnya, pengemudi merupakan anggota kepolisian di Polres Pasuruan.

Sementara, Kasi Humas Polresta Pati AKP Pujiati mengatakan, Sabtu (11/2/2023) siang sekira pukul 12.00 WIB, piket siaga Polsek Tambakromo mendapat informasi dari masyarakat adanya sebuah mobil tersesat di wilayah Desa Wukirsari.

"Selanjutnya petugas mendatangi lokasi tempat mobil nyasar dan bersama dengan warga sekitar membantu mengevakuasi pengemudi yang dalam keadaan luka.

Kaki pengemudi keseleo karena terpeleset saat turun dari mobil," kata dia.

Menurut Pujiati, mobil tersebut tersesat akibat tak mengetahui medan jalan tersebut.

Pengemudi hanya mengikuti Google Maps sehingga salah menentukan arah tujuan.

Diberitakan sebelumnya, insiden mobil masuk parit menggegerkan warga Surabaya. (Surya/Tribun Jatim)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini