TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Kasus pelecehan seksual yang menerpa mahasiswa Universitas Andalas (Unand) viral di Media Sosial.
Kali ini dugaan pelecehan seksual dilakukan oleh dua mahasiswa Fakultas Kedokteran.
Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Universitas Andalas (Unand) mengajukan agar kedua mahasiswa (FK) yang diduga melakukan penyimpangan atau pelecehan seksual dinonaktifkan.
Baca juga: Kronologi Pelecehan Seksual di Universitas Andalas, Tubuh Korban Difoto dan Direkam saat Tidur
Hal ini diungkapkan Ketua Satgas PPKS Unand Rika Susanti, dikutip Senin (27/2/2023)
Rika mengatakan, Satgas PPK Unand telah melakukan pemeriksaan terhadap pelapor, korban, saksi saksi.
Lanjutnya, terdapat 12 orang korban dan 4 orang saksi serta 2 orang terlapor serta telah didapatkan bukti bukti tindakan kekerasan seksual.
"Semua korban, saksi dan terlapor telah memberikan keterangan," ujarnya.
Rika mengatakan kedua terlapor juga telah mengakui perbuatanya.
Selain itu, terduga kedua pelaku juga telah dilakukan pemeriksaan psikologi terhadap kedua terlapor.
"Selanjutnya Satgas PPK juga telah mengajukan surat penonaktifan kedua terlapor ke pimpinan universitas," ujarnya.
Rika mengatakan, saat ini Satgas PPKS Unand sedang merumuskan rekomendasi terhadap kasus ini.
Baca juga: Dua Mahasiswa FK Unand Diduga Lakukan Pelecehan Seksual, 12 Korban dan 4 Saksi Telah Diperiksa
Kronologi Kejadian
Berikut kronologi lengkap pelecehan seksual yang ditulis akun @andalasfess.
Si pelaku cewek ini, dia suka nginap di kos rumah teman2 terdekatnya dengan alasan dia ga bisa pulang ke kos krn kos nya udh dikunci kemalaman, dan juga alasan mau curhat dan cerita2 ttg cowoknya.
Saat korban udah tidur di kosnya, dia ngelakuin aksinya yaitu membuka baju korban dan memfotokan serta videoin korban. Not only that, she did something more crazy and dirty ke korban sambil direkam dan difotokan. Lalu foto dan video itu dikasihnya langsung ke pacarnya.
Berdasarkan pengakuan si cewe dan bukti2 chat, memang benar si cowo ini yang suka mancing si cewe utk ngelakuin ini.
Bahkan saat ditanya sama pihak berwajib lsg terkait motifnya apa, si cewek ini bilang untuk memuaskan nafsu cowonya yang suka lihat l3sbi berhubungan.
Sekarang korban2 nggak tau foto dan video ini udah sampe mana disebarkan oleh mereka, dan gakada jaminan apapun yg bisa bikin korban2 percaya kalo foto dan video mereka ga disebar kemana2.
Dan yang cowok jg melakukan yang sama, saat main dan nginap sama tmn tmnnya, ngelakuin hal yg sama kayak cewe bahkan saat di kampus, cowo itu foto diam diam tmn cewenya dan memfokuskan ke bagian2 tubuh (pasti semua org paham maksud bagian tubuh ini).
Mereka mengaku kpd pihak berwajib sudah melakukan saling kirim "konten" ini sejak Juni dan baru ketahuan Desember akhir kemarin.
Darimana kasus ini terungkap? Dari pengakuan si pelaku cewe sendiri. Kenapa pelaku cewenya bisa ngaku? Karna pelaku cewe sudah terpojok, dengan ditambah ada juga korban yg sempat terbangun saat mau dibuka bajunya, tapi korban tsb tdk bs bertindak lebih jauh krn saat itu belum punya bukti.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Unand, Rika Susanti mengaku sudah menerima laporan kasus pelecehan seksual tersebut.
Baca juga: Kronologi Pelecehan Seksual di Universitas Andalas, Tubuh Korban Difoto dan Direkam saat Tidur
Lanjutnya, Satgas PPKS Unand sedang memproses kasus tersebut.
"Sudah diproses oleh Satgas PPKS Unand," ujar Rika Susanti saat dihubungi, Sabtu (25/2/2023).
Rika Susanti mengaku tidak bisa menyampaikan proses pemeriksaan yang dilakukan Satgas PPKS Unand.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Satgas PPKS Unand Ajukan Penoaktifkan 2 Mahasiswa FK Unand Terduga Pelaku Pelecehan Seksual